Konten dari Pengguna

Sejarah Tembok Besar China yang Jadi Keajaiban Dunia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
26 Januari 2025 16:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Tembok Besar China, Freepik/Travel-photography
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Tembok Besar China, Freepik/Travel-photography
ADVERTISEMENT
Sejarah Tembok Besar China tidak hanya melambangkan kekuatan dan ketahanan zaman dulu, tetapi juga mencerminkan kemajuan teknologi dan kerja sama yang luar biasa di masanya.
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Mandarin, tembok ini dikenal dengan sebutan Changcheng. Tembok Besar China telah membentang lebih dari 21.000 kilometer, melintasi pegunungan, gurun, lembah, dan dataran tinggi di wilayah Tiongkok utara.
Pembangunan ini berlangsung selama lebih dari 1.500 tahun, dimulai pada abad ke-7 SM dan mengalami beberapa tahap penyempurnaan hingga Dinasti Ming (1368–1644 M).

Sejarah Tembok Besar China

Ilustrasi Sejarah Tembok Besar China, Freepik/Travel-photography
Sejarah Tembok Besar China awalnya dibangun oleh negara-negara bagian pada masa Periode Negara-Negara Berperang (475–221 SM) untuk melindungi wilayah dari serangan suku-suku nomaden.
Mengutip smkn7baleendah.sch.id, Kaisar Qin Shi Huang berhasil menyatukan seluruh Tiongkok pada 221 SM. Ia mempunyai ide untuk menghubungkan semua dinding-dinding kecil menjadi satu tembok raksasa.
Meskipun tembok pertama ini masih sederhana dan terbuat dari tanah yang dipadatkan, namun semangat untuk melindungi negeri dari ancaman luar sudah sangat kuat.
ADVERTISEMENT
Kemudian pada masa Dinasti Ming, Tiongkok kembali mengalami beberapa invasi dari suku-suku seperti Mongol dan Manchu. Untuk menghadapi ancaman ini, mereka memutuskan untuk memperkuat dan memperluas Tembok Besar.
Mereka menggunakan bahan yang lebih kuat seperti batu bata dan batu sehingga temboknya menjadi kokoh dan megah seperti yang dikenal sekarang.

Fungsi dan Tujuan Tembok Besar China

Ilustrasi Sejarah Tembok Besar China, Freepik/Travel-photography
Pada zaman dulu, tembok dibangun untuk melindungi negeri dari suku-suku nomaden dari utara seperti Xiongnu dan Mongol.
Saat bangsa Tiongkok merasa terancam, mereka pun membangun tembok ini seperti benteng raksasa yang sulit ditembus oleh musuh.
Selain itu, di sepanjang tembok terdapat menara-menara tinggi sebagai pos penjaga. Jika ada bahaya, para penjaga akan menyalakan api sebagai tanda peringatan.
ADVERTISEMENT
Ada juga gerbang-gerbang khusus yang berfungsi sebagai pintu masuk dan keluar. Gerbang-gerbang ini tidak hanya untuk lalu lintas orang, tetapi juga sebagai lintas perdagangan dan militer.
Kini Tembok Besar China telah menjadi ikon budaya dunia yang dikenal sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1987. Tembok ini adalah bukti nyata akan kecerdasan, kegigihan, dan keberanian bangsa Tiongkok.
Itulah sejarah Tembok Besar China dengan kemegahannya yang telah menginspirasi seniman, penulis, dan pembuat film dari berbagai belahan dunia. (Suci)