Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sejarah Terbentuknya TNI, Awal Mula Kekuatan Pertahanan Indonesia
5 Oktober 2024 8:50 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pada masa itu Indonesia belum memiliki angkatan bersenjata yang terorganisasi secara formal. Namun, rakyat dan pemuda dari berbagai daerah sudah membentuk laskar-laskar untuk menjaga kemerdekaan.
Ancaman kembalinya penjajah, terutama Belanda yang ingin merebut kembali kekuasaan, mendorong pemerintah untuk segera membentuk kekuatan militer resmi. Pertahanan yang kuat menjadi kebutuhan mendesak bagi negara yang baru merdeka.
Pembentukan BKR dan Sejarah Terbentuknya TNI
Dikutip dari buku Sejarah Indonesia Modern 1200–2008, Ricklefs, M. C, 2008:430, sejarah terbentuknya TNI berlanjut ketika pemerintah mendirikan Badan Keamanan Rakyat (BKR) pada 22 Agustus 1945.
BKR dibentuk sebagai langkah awal untuk mengorganisasi kekuatan militer yang terdiri dari mantan tentara PETA, Heiho, dan pemuda-pemuda Indonesia.
BKR tidak langsung berfungsi sebagai angkatan bersenjata resmi, tetapi lebih sebagai pengatur keamanan lokal di daerah. Namun, dengan meningkatnya ancaman militer dari Belanda, pemerintah menyadari bahwa dibutuhkan sebuah kekuatan militer formal.
ADVERTISEMENT
Pada 5 Oktober 1945, pemerintah Indonesia secara resmi membentuk Tentara Keamanan Rakyat (TKR). TKR berfungsi sebagai tentara nasional yang bertugas mempertahankan kemerdekaan.
Ini menandai babak penting dalam sejarah terbentuknya TNI. Pembentukan TKR ini merupakan cikal bakal Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Pada tahun 1946, nama TKR diubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI), sebelum akhirnya diresmikan menjadi Tentara Nasional Indonesia pada tahun 1947, menyatukan berbagai kekuatan militer yang ada.
Peran TNI dalam Mempertahankan Kemerdekaan
Salah satu pertempuran paling heroik adalah Pertempuran Surabaya pada November 1945. Ketika itu TNI dan rakyat Surabaya melawan tentara Sekutu yang didukung Belanda.
TNI juga berperan penting dalam dua Agresi Militer Belanda, serta dalam operasi militer lainnya di seluruh Nusantara.
ADVERTISEMENT
Sepanjang sejarah terbentuknya TNI, institusi ini telah berkembang menjadi kekuatan pertahanan utama Indonesia. Dengan disiplin dan semangat juang yang kuat, TNI terus menjaga kedaulatan negara dari ancaman luar dan dalam negeri.
Hingga saat ini TNI tetap berperan vital dalam menjaga stabilitas nasional dan mempertahankan kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan penuh pengorbanan. (/*Haura)