Seni Tari Klasik Jawa: Ciri-ciri, Keunikan, dan Fungsinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
26 Maret 2024 21:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi seni tari klasik jawa. Sumber: RDNE Stock project/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seni tari klasik jawa. Sumber: RDNE Stock project/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seni tari klasik Jawa adalah salah satu kesenian tradisional yang umumnya lahir di lingkungan keraton. Budaya ini biasanya ditampilkan ketika acara-acara resmi keraton.
ADVERTISEMENT
Pamardi, Haryono, dan Kusmayati dalam Spiritualitas Budaya Jawa dalam Seni Tari Klasik Gaya Surakarta menyebutkan bahwa seni tari klasik Jawa telah berkembang sejak masa Kerajaan Demak.
Untuk mengetahui informasi lebih lengkap mengenai seni tari klasik Jawa, simak selengkapnya dalam bacaan berikut.

Pengertian Seni Tari Klasik Jawa

Ilustrasi seni tari klasik jawa. Sumber: Candra Adi Pratama/pexels.com
Seni tari klasik Jawa adalah kesenian tradisional yang berkembang di Pulau Jawa, khsususnya di lingkungan keraton maupun kalangan bangsawan. Jadi, tarian tradisional ini diturunkan kepada kalangan bangsawan.
Meskipun demikian, dalam perkembangannya, tari klasik Jawa juga berkembang di masyarakat umum. Di sisi lain, seni tari klasik Jawa cenderung mempunyai aturan baku serta pakem. Jadi, aturan tersebut tidak bisa diubah.
Di samping itu, seni tari klasik Jawa juga tergolong sebagai tarian tertua di Indonesia. Itulah mengapa, aturannya cenderung mengikat. Meskipun demikian, daya tariknya pun tak kalah populer dengan tari kontemporer.
ADVERTISEMENT

Ciri-ciri Seni Tari Klasik Jawa

Ada sejumlah ciri-ciri seni tari klasik Jawa, antara lain:

1. Mempunyai Tata Rias Cantik

Salah satu ciri-ciri seni tari klasik Jawa adalah mempunyai tata rias yang cantik. Penari biasanya diberikan riasan tebal sesuai tema tariannya. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan karakter dari setiap penari.

2. Mempunyai Aturan Pakem

Ciri-ciri seni tari klasik Jawa berikutnya adalah mempunyai aturan yang pakem. Dengan begini, susunan dari tarian ini pun harus sesuai dengan peraturan yang ada.

3. Busana Mewah

Ciri-ciri seni tari klasik Jawa lainnya adalah mempunyai busana mewah. Hal itu karena tarian ini berkembang di kalangan bangsawan serta keraton, sehingga kostumnya pun perlu menyesuaikan.

Keunikan Seni Tari Klasik Jawa

Ada beberapa keunikan dari seni tari klasik Jawa, antara lain:
ADVERTISEMENT

Fungsi Seni Tari Klasik Jawa

Pada dasarnya, fungsi seni tari klasik Jawa adalah untuk mengiringi acara di kerajaan atau keraton. Namun, hal ini juga berbeda-beda pada setiap tarian. Di samping itu, tari klasik Jawa juga akan ditampilkan untuk menyambut tamu terhormat maupun penobatan raja.
Demikian sederet informasi mengenai seni tari klasik Jawa. [ENF]