Konten dari Pengguna

Sincia adalah Perayaan Pergantian Tahun Baru Cina, Kenali Lebih Dalam di Sini

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
23 Januari 2025 21:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sincia adalah, Foto: Pixabay/YangGuangWu
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sincia adalah, Foto: Pixabay/YangGuangWu
ADVERTISEMENT
Sincia adalah momen yang penuh makna untuk merayakan kehidupan baru dengan harapan dan semangat. Tradisi ini sebagai pergantian malam tahun baru Cina atau Imlek, dan bukan hanya mencerminkan kebudayaan Tionghoa saja.
ADVERTISEMENT
Namun, tradisi ini juga mengajarkan nilai-nilai penting dalam kebersamaan, rasa syukur, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Sincia adalah Tradisi Pergantian Tahun Baru Cina

Ilustrasi Sincia adalah, Foto: Pixabay/jcx516
Sincia tak hanya tentang merayakan malam pergantian tahun baru, tetapi juga terdapat syarat akan makna filosofis, tradisi budaya, serta simbol harapan akan kehidupan yang lebih baik.
Perayaan Sincia ini berakar dari legenda dan kepercayaan tradisional Tiongkok yang sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Selain legenda, secara historis Sincia merupakan perayaan awal musim semi yang dikenal sebagai Chin Jie.
Dalam masyarakat agraris kuno, musim semi menandai dimulainya masa bercocok tanam, sehingga tahun baru menjadi simbol awal kehidupan baru yang penuh harapan.
Sincia memiliki syarat makna filosofis yang mendalam, di antara lainnya seperti sebagai pembaharuan diri merupakan waktu yang tepat untuk merefleksikan kehidupan di tahun sebelumnya dan memperbaiki diri agar lebih baik di masa mendatang.
ADVERTISEMENT
Makna selanjutnya yaitu kesejahteraan dan keberuntungan sebagai simbol dan tradisi dalam Sincia yang berkaitan dengan harapan akan kesejahteraan, rezeki, serta keberuntungan di tahun yang baru.
Seperti adanya pemberian angpao, penggunaan warna merah, serta hiasan-hiasan bertuliskan karakter Tionghoa untuk kemakmuran.
Selanjutnya terdapat makna persatuan keluarga, sebagai mamen makan malam bersama keluarga besar pada malam sebelum Sincia adalah simbol persatuan dan keharmonisan.
Tradisi ini memperkuat hubungan antar anggota keluarga dan menciptakan kenangan indah yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Sebagai negara dengan populasi Tionghoa yang signifikan, Indonesia juga memiliki tradisi khas dalam merayakan Sincia.
Selain mengunjungi keluarga, masyarakat Tionghoa di Indonesia biasanya mengunjungi klenteng untuk berdoa memohon berkah di tahun baru.
Hidangan khas yang disajikan pun berupakue keranjang dan lontong cap go meh sebagai bagian dari perayaan Sincia.
ADVERTISEMENT
Demikian merupakan Sincia yang adalah pergantian tahun baru Imlek atau tahun baru Cina, yang memiliki makna filosofis yang mendalam. (Sis)