Sistem Pemerintahan Kerajaan Kediri dan Latar Belakangnya

Ilustrasi sistem pemerintahan kerajaan kediri. Sumber: astama81/pixabay.com

Kerajaan Kediri termasuk kerajaan bercorak Hindu yang berada di kawasan Jawa Timur. Sistem pemerintahan Kerajaan Kediri telah menerapkan adanya sistem demokrasi. Hal ini membantu rakyat untuk menyuarakan pendapatnya.

Menurut Eni dalam Arsitektur Kuno Kerajaan-Kerajaan Kediri, Singasari, dan Majapahit di Jawa Timur Indonesia, Kerajaan Kediri menerapkan sistem pemerintahan monarki atau turun-temurun.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar sistem pemerintahan Kerajaan Kediri, simak selengkapnya dalam artikel berikut.

Latar Belakang Pendirian Kerajaan Kediri

Ilustrasi sistem pemerintahan kerajaan kediri. Sumber: Michelle_Raponi/pixabay.com

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai sistem pemerintahan Kerajaan Kediri, sebaiknya cari tahu dulu latar belakang pendiriannya. Kerajaan Kediri mempunyai nama lain, yaitu Kerajaan Panjalu yang pusat pemerintahannya berada di kawasan Daha.

Berdasarkan kitab Negarakertagama, dikisahkan bahwa Raja Airlangga mempunyai dua anak yang berebut takhta, hingga menimbulkan perang saudara. Akhirnya, pada 1041, Raja Airlangga membagi wilayah kekuasaannya menjadi dua, yakni Kerajaan Kediri dan Kerajaan Kahuripan atau Jenggala.

Adapun batas wilayah kedua kerajaan tersebut adalah Sungai Brantas dan Gunung Kawi. Adapun pemimpin Kerajaan Kediri adalah Sri Samarawijaya. Sementara itu, Kerajaan Kahuripan dipimpin oleh Mapanji.

Sistem Pemerintahan Kerajaan Kediri

Pada dasarnya, sistem pemerintahan Kerajaan Kediri adalah sistem monarki dengan penguasa tertinggi berada di tangan raja. Adapun sejumlah raja yang pernah berkuasa di Kerajaan Kediri adalah:

Di dalam kerajaan, terdapat ratusan pegawai yang turut bekerja. Pada bagian pencatatan serta mengurus penghasilan kerajaan dikerjakan oleh 300 pejabat.

Di sisi lain, terdapat lebih dari 1.000 orang pegawai rendahan yang bertugas di bagian perbendaharaan kerajaan, mengurus benteng dan parit kota, hingga gedung persediaan makanan.

Bukan hanya itu, Kerajaan Kediri juga telah menerapkan sistem demokrasi. Adanya sistem demokrasi ini tentu memberikan kesempatan kepada rakyat kerajaan untuk menyuarakan pendapat maupun mengajukan permohonan kepada raja.

Penerapan sistem demokrasi ini dilakukan dengan menyampaikan permohonan melalui pejabat untuk diteruskan kepada raja.

Demikian sederet informasi berkaitan dengan sistem pemerintahan Kerajaan Kediri. [ENF]