Sultan Baabullah sebagai Pemimpin Kesultanan Ternate

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
2 Mei 2024 21:52 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sultan baabullah. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sultan baabullah. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sultan Baabullah merupakan sultan Kerajaan Ternate yang sekaligus merupakan putra dari Sultan Hairun. Dia dijuluki sebagai penguasa 72 pulau berpenghuni di Nusantara.
ADVERTISEMENT
Ingin tahu lebih lanjut tentang kisah sang sultan yang menarik? Simak artikel tentang Sultan Baabullah menurut buku 99 Tokoh Muslim Indonesia karya Salman Iskandar berikut.

Sultan Baabullah Sultan Kerajaan Ternate

Ilustrasi sultan baabullah. Foto: Pexels
Sultan Baabullah dikenal sebagai sebagai Baab atau Babu dalam sumber Eropa. Dia memimpin pada 1570 hingga 1583 juga merupakan sultan ke-7 dan penguasa ke-24 Kesultanan Ternate di Maluku Utara.
Namun, perjalanan Baabullah menjadi sultan harus ditempuh dengan cara tidak biasa karena dia muncul untuk menggantikan ayahnya yang tewas dalam peperangan.
Pada mulanya, Sultan Hairun yang merupakan ayah dari Sultan Baabullah, memutuskan untuk menjalin kerja sama perdagangan dengan Portugis.
Kesepakatan terjadi setelah Portugis menyetujui semua syarat yang diajukan oleh Sultan Hairun. Namun, sang sultan justru tewas di tangan orang Portugis.
ADVERTISEMENT
Kejadian ini membuat rakyat Ternate marah, sehingga sang putra, Sultan Baabullah muncul untuk memimpin rakyat Ternate memerangi orang Portugis.
Sultan Baabullah bersiap untuk berperang dengan menyiapkan armada. Bahkan para petani pala dan cengkih rela menukarkan alat pertanian dan perkebunan mereka dengan pedang, tombak, dan bedil.
Perang akhirnya pecah dengan Sultan Baabullah dan pasukannya yang terus menerus menyerang Portugis yang berada di bentengnya.
Perang antara Kesultanan Ternate dan Portugis tersebut terjadi selama empat tahun dan akhirnya Portugis yang selama ini bertahan dari gempuran, menyerah kalah pada 1574 dan langsung diusir.
Selain mampu mengalahkan Portugis, Sultan Baabullah mampu membawa Kesultanan Ternate ke dalam puncak kejayaan dengan menaklukkan Sulawesi Utara, Bima, dan Papua.
ADVERTISEMENT
Selain itu, dalam kepemimpinan Sultan Baabullah juga, semakin banyak masyarakat yang memeluk agama Islam di berbagai daerah yang berhasil dikuasainya tersebut.
Kerajaan Ternate berhasil membangun armada laut yang kuat. Mereka bahkan memiliki 100 buah kapal kora-kora untuk menjaga keamanan wilayahnya.
Demikian adalah pembahasan tentang Sultan Baabullah yang merupakan salah satu sultan Kerajaan Ternate yang menarik untuk diketahui. (SP)