Konten dari Pengguna

Tokoh Teori Sudra dan Opininya tentang Hindu-Buddha di Indonesia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
3 Mei 2023 17:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto ilustrasi: Tokoh Teori Sudra, sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Foto ilustrasi: Tokoh Teori Sudra, sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Teori Sudra adalah salah satu teori yang menjelaskan proses masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia. Tokoh teori Sudra yaitu Godfried Hariowald von Faber atau biasa disebut Van Faber.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku IPS Terpadu: Jilid 1B, agama Hindu-Buddha lahir dan berkembang di India. Dari India, agama ini menyebar ke seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Proses masuknya agama ini diperkirakan terjadi sejak abad 1 Masehi.
Saat awal masuk, agama ini tersebar ke berbagai daerah seperti Sumatera, sebagian Kalimantan, dan Jawa. Hal ini bisa terlihat dari peninggalan sejarah bercorak Hindu-Buddha di Indonesia.
Selain teori Sudra, proses masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia juga dijelaskan dalam teori Waisya, teori Brahmana, dan teori Ksatria.

Van Faber dan Pemikirannya Terkait Teori Sudra

Foto ilustrasi: Tokoh Teori Sudra, sumber: Unsplash
Van Faber adalah pria keturunan Jerman-Belanda yang lahir di Surabaya, 1 Desember 1899. Menurutnya dalam teori Sudra, agama Hindu masuk ke Indonesia melalui masyarakat India berkasta Sudra atau kasta paling rendah menurut status sosial dalam agama Hindu di India.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Mengenal Candi Kuno di Indonesia, teori Sudra kerap disebut sebagai teori orang buangan. Menurut catatan sejarah, saat itu di India sering terjadi peperangan dan banyak masyarakat India berkasta Sudra yang dibuang sebagai tawanan perang ke Indonesia.
Masyarakat India ini kemudian menetap di Indonesia. Selama berada di Indonesia, mereka menyebarluaskan agama yang dianut kepada masyarakat sekitar.
Sayangnya, masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia melalui masyarakat berkasta Sudra dinilai tidak masuk akal, mengingat status sosial mereka yang dianggap tidak memiliki kemampuan dan ahli untuk mengajarkan agama tersebut.
Berikut ini penjelasan beberapa kelemahan teori Sudra:
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tokoh teori Sudra beserta opininya mengenai proses masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia. (Tia)