Konten dari Pengguna

Upaya Pemerintah Orde Baru dalam Mengatasi Jumlah Penduduk

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
6 Februari 2025 18:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Upaya Pemerintah Orde Baru dalam Mengatasi Jumlah Penduduk, Foto:Unsplash/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Upaya Pemerintah Orde Baru dalam Mengatasi Jumlah Penduduk, Foto:Unsplash/Getty Images
ADVERTISEMENT
Upaya pemerintah Orde Baru dalam mengatasi jumlah penduduk menjadi salah satu fokus utama dalam rangka mendukung pembangunan sosial dan ekonomi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pada periode ini, pemerintah menyadari bahwa pertumbuhan jumlah penduduk yang pesat dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti keterbatasan sumber daya dan kesulitan dalam menyediakan kebutuhan dasar masyarakat.
Berbagai kebijakan dan program dirancang untuk mengatasi permasalahan tersebut, dengan tujuan menciptakan keseimbangan antara jumlah penduduk dan kapasitas negara dalam menyediakan layanan publik, lapangan pekerjaan, serta fasilitas lainnya.

Upaya Pemerintah Orde Baru dalam Mengatasi Jumlah Penduduk

Ilustrasi Upaya Pemerintah Orde Baru dalam Mengatasi Jumlah Penduduk, Foto:Unsplash/Alexander Grey
Bagaimana upaya pemerintah Orde Baru dalam mengatasi jumlah penduduk menjadi salah satu fokus utama dalam pembangunan Indonesia.
Dikutip dari laman ejournal.unesa.ac.id, pada masa ini pemerintah menyadari bahwa pertumbuhan jumlah penduduk yang pesat dapat memberikan dampak negatif terhadap sektor ekonomi, sosial, dan infrastruktur negara.
Oleh karena itu, pengendalian jumlah penduduk dianggap sebagai langkah penting untuk menciptakan kesejahteraan dan stabilitas sosial.
ADVERTISEMENT
Salah satu langkah besar yang diambil oleh pemerintah Orde Baru adalah peluncuran Program Keluarga Berencana (KB) pada awal tahun 1970.
Program ini bertujuan untuk menurunkan angka kelahiran dan mengatur jumlah anggota keluarga dengan cara yang terencana.
Pemerintah memperkenalkan berbagai jenis alat kontrasepsi dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga.
Selain itu, pemerintah bekerja sama dengan berbagai organisasi nasional dan internasional untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya program KB dalam menjaga keseimbangan antara jumlah penduduk dan sumber daya yang ada.
Untuk mendukung keberhasilan program KB, pemerintah juga meluncurkan kampanye yang mengedepankan manfaat keluarga kecil yang sejahtera.
Dengan memperkenalkan ide keluarga kecil, sehat, dan sejahtera, pemerintah berharap masyarakat dapat memahami pentingnya pengaturan jumlah anak dalam keluarga.
ADVERTISEMENT
Pendekatan ini juga mencakup penyuluhan mengenai peran perempuan dalam merencanakan jumlah anak serta pentingnya pendidikan dalam mempersiapkan masa depan yang lebih baik.
Selain itu, pemerintah Orde Baru juga menekankan pada pembangunan infrastruktur dan penyediaan fasilitas umum sebagai upaya mendukung pengendalian jumlah penduduk.
Peningkatan akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan perumahan menjadi bagian dari strategi untuk mengurangi angka kematian dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Pemerintah juga mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk memperbaiki sistem transportasi dan fasilitas publik di berbagai daerah, yang dianggap penting untuk mendukung pertumbuhan yang lebih terkontrol.
Bagaimana upaya pemerintah Orde Baru dalam mengatasi jumlah penduduk menunjukkan keberhasilan yang signifikan dalam pengendalian angka kelahiran.
Program KB yang digagas pada masa tersebut berhasil menurunkan laju pertumbuhan penduduk Indonesia dan memperbaiki kesejahteraan sosial, meskipun masih ada pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan dalam mengatasi masalah kependudukan di Indonesia. (DANI)
ADVERTISEMENT