Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Urutan Nama Kasta di Bali dan Maknanya
24 November 2024 8:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Urutan nama kasta di Bali menggambarkan pembagian kelompok masyarakat berdasarkan peran, fungsi, dan tanggung jawab mereka dalam kehidupan sosial. Sistem ini berakar dari tradisi Hindu yang telah lama menjadi bagian dari budaya Bali.
ADVERTISEMENT
Meskipun sistem ini masih diakui secara budaya, penerapannya dalam kehidupan sehari-hari semakin fleksibel dan tidak lagi seketat masa lampau, karena nilai-nilai kesetaraan mulai lebih diterima dalam masyarakat modern.
Urutan Nama Kasta di Bali
Bali memiliki sistem kasta berasal dari ajaran agama Hindu yang disebut Catur Varna, yaitu pembagian masyarakat berdasarkan fungsi dan tugas. Masing-masing memiliki urutan nama kasta yang mengandung banyak makna.
Mengutp dari buku Manusia Indonesia, Alam & Sejarahnya, Noor Hidayati, S.Pd., M.Pd.,, (2021), berikut adalah urutan kasta di Bali dan maknanya.
1. Brahmana
Brahmana merupakan kasta tertinggi dalam sistem kasta Bali. Kasta ini memiliki peran utama dalam kehidupan spiritual dan keagamaan masyarakat.
Dihormati sebagai penjaga ajaran suci dan pemimpin dalam berbagai upacara adat serta keagamaan, peran Brahmana sangat penting. Identitas kasta ini biasanya ditandai dengan nama seperti Ida Bagus (untuk laki-laki) dan Ida Ayu (untuk perempuan).
ADVERTISEMENT
2. Ksatria
Ksatria adalah kasta kedua yang dikenal sebagai kelompok pemimpin dan pelindung masyarakat. Peran utama dalam pemerintahan, politik, serta menjaga keamanan dan stabilitas menjadikan kasta ini sangat dihormati.
Nama-nama seperti Anak Agung, I Gusti, atau Dewa (untuk laki-laki) dan Dewi (untuk perempuan) mencerminkan status kebangsawanan dan posisi penting dalam masyarakat.
3. Waisya
Waisya merupakan kasta yang berhubungan dengan aktivitas ekonomi dan perdagangan. Dukungan terhadap kesejahteraan masyarakat diwujudkan melalui pekerjaan sebagai pedagang, petani, atau pengelola sumber daya.
Dalam sejarah Bali, kelompok ini dikenal sebagai bagian yang mandiri dan berkontribusi besar pada perekonomian. Nama-nama khas seperti Ngakan, Si, atau Sang digunakan untuk menunjukkan identitas kasta ini.
4. Sudra
Sudra adalah kasta terbesar di Bali, mencakup sebagian besar masyarakat. Pekerjaan manual seperti bertani, beternak, dan tugas-tugas lain yang mendukung kebutuhan sehari-hari menjadi tanggung jawab utama dalam kasta ini.
ADVERTISEMENT
Meski berada di kasta terbawah, kontribusi Sudra sangat penting dalam menopang berbagai aspek kehidupan. Awalan nama seperti I (untuk laki-laki) dan Ni (untuk perempuan) digunakan sebagai ciri khas.
Itulah penjelasan mengenai urutan nama kasta di Bali dan maknanya. (Sila)