Konten dari Pengguna

Wilayah yang Terkena Gempa Megathrust yang Perlu Diwaspadai

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
23 Agustus 2024 21:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi wilayah yang terkena gempa megathrust. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wilayah yang terkena gempa megathrust. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Wilayah yang terkena gempa megathrust umumnya berada di sepanjang zona subduksi, yaitu tempat bertemunya lempeng tektonik yang dapat menyebabkan gempa besar.
ADVERTISEMENT
Artikel berikut akan memaparkan lebih lanjut mengenai wilayah yang terkena gempa megathrust di Indonesia berdasarkan laju subduksi.

Wilayah yang Terkena Gempa Megathrust

Ilustrasi wilayah yang terkena gempa megathrust. Foto: Pixabay
Menurut buku Sang Putra Pasifik Mengejar Mimpi karya Abner Sarlis, Indonesia merupakan bagian dari jalur "The Pacific Ring of Fire" (Cincin Api Pasifik) yang merupakan jalur rangkaian gunung api aktif di dunia.
Cincin Api Pasifik ini membentang di antara subduksi maupun pemisahan Lempeng Pasifik dengan Lempeng Indo-Australia. Indonesia memiliki gunung berapi dengan jumlah kurang lebih 240 buah di mana hampir 70 di antaranya masih aktif.
Lajur megathrust adalah bagian dangkal suatu jalur subduksi yang mempunyai sudut tukik yang landai. Berikut adalah beberapa wilayah yang dikenal memiliki potensi tinggi untuk gempa megathrust:
ADVERTISEMENT

1. Sumatra

Zona subduksi di sepanjang pantai barat Sumatra, mulai dari Aceh hingga Lampung, memiliki potensi tinggi untuk gempa megathrust. Salah satu wilayah paling berisiko adalah sekitar Mentawai yang pernah mengalami gempa besar tahun 2004 dan 2007.

2. Jawa

Pantai selatan Jawa, mulai dari Banten hingga Jawa Timur, berada di atas zona subduksi Sunda yang berpotensi menghasilkan gempa besar. Jawa Tengah misalnya, wilayah yang mungkin terkena dampak dari gempa ini adalah Purworejo, Wonogiri, Cilacap, dan Kebumen.

3. Bali dan Nusa Tenggara

Wilayah selatan Bali hingga Nusa Tenggara juga terletak di zona subduksi dengan potensi gempa besar.

4. Sulawesi

Bagian selatan Sulawesi, terutama di sekitar Palu dan Teluk Bone, memiliki risiko gempa besar karena aktivitas tektonik di zona subduksi dan patahan aktif.
ADVERTISEMENT

5. Maluku dan Papua

Wilayah Laut Banda serta daerah sekitar Seram, Ambon, dan Papua Barat memiliki potensi untuk gempa megathrust karena adanya interaksi lempeng di bawah wilayah ini.
Selain gempa, wilayah yang terkena gempa megathrust di atas juga berisiko mengalami tsunami akibat dari gempa megathrust sehingga penting untuk selalu waspada dan mempersiapkan diri dengan baik. (SP)