Konten dari Pengguna

Barrier to Entry pada Pasar Monopoli

Sekar Ajeng Widyosari
Mahasiswa Universitas Amikom Purwokerto Teruslah melangkah maju walaupun langkah pertama sudah terjatuh. Hilangkan keraguan, karena membuat perkembangan dalam hidup hanya butuh keyakinan. Cukup nikmati langkahnya jangan terobsesi terhadap hasil.
16 Januari 2023 10:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sekar Ajeng Widyosari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto oleh Pixabay: https://www.pexels.com/id-id/foto/dua-bangunan-bertingkat-273250/
zoom-in-whitePerbesar
Foto oleh Pixabay: https://www.pexels.com/id-id/foto/dua-bangunan-bertingkat-273250/
ADVERTISEMENT
Sebuah perusahaan tentunya memiliki proses kegiatan dalam melakukan pencapaian tujuan usaha, salah satu hal yang paling mendasar dan dapat dijadikan acuan dalam memulai rencana perusahaan adalah dengan mengetahui struktur pasar. Peranan struktur pasar sangat berpengaruh pada hasil pasar terutama dalam hal keuntungan dan tingkat efisiensi sebuah perusahaan, mengapa demikian? semakin banyak jumlah pelaku dalam pasar, maka tingkat persaingan juga akan semakin tinggi.
ADVERTISEMENT
Dalam kajian ekonomi terdapat struktur pasar yang terbentuk dalam sebuah industri, diantaranya pasar persaingan sempurna, monopoli, oligopoli, monopolistik dan oligopsoni.
Pengetahuan akan struktur pasar merupakan hal yang penting, hal ini dikarenakan adanya faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya struktur pasar. Adapun faktor tersebut adalah jumlah atau banyaknya barang dalam pasar, jenis barang yang diperjual-belikan, dan mudah tidaknya perusahaan masuk ke dalam pasar. Pada bahasan kali ini, penulis akan menggali lebih dalam mengenai salah satu faktor yang berpengaruh terhadap struktur pasar, yaitu Barrier to Entry pada salah satu jenis pasar, pasar monopoli.
Pasar monopoli merupakan salah satu struktur pasar dimana hanya terdapat satu produsen yang menguasai pasar,sehingga hal ini menyebabkan tidak adanya produk yang mirip dan tidak memiliki pesaing karena keseluruhan sumber daya produksi hanya dikuasai oleh satu pihak, tentunya ini menjadikan peluang pendapatan dalam pasar terjamin dan keuntungan yang didapatkan dapat memperoleh laba maksimum. Adanya peluang dan hasil yang menjanjikan pastinya menimbulkan keinginan bagi perusahaan lain untuk memasuki pasar ini. Yang perlu diingat jika dalam pasar hanya ada satu produsen yang menguasai pasar, itu berarti terdapat hambatan yang besar bagi perusahaan lain dalam upaya memasuki kondisi pasar monopoli ini.
ADVERTISEMENT
Munculnya persaingan antara perusahaan yang sudah menguasai pasar monopoli dengan perusahaan yang ingin memasuki pasar ini tentu merupakan sebuah tantangan atau hambatan besar yang harus dihadapi. Dengan penyelesaian dan penanganan akan hambatan yang tepat maka dapat dikatakan perusahaan tersebut telah berhasil memasuki pasar monopoli.
Hambatan utama dalam persaingan pasar monopoli adalah adanya pemenuhan modal yang sangat besar. Perusahaan yang akan memasuki pasar harus dihadapkan dengan besarnya biaya modal, produksi dan pemasaran yang tinggi, hal ini dikarenakan adanya potensi pelanggan yang sangat besar dengan jumlah perusahaan yang langka membuat modal yang dibutuhkan juga besar dalam upaya mencukupi pasokan dan kebutuhan akan suatu produk. Ini dapat menjadi hambatan besar bagi perusahaan yang tidak memiliki cukup modal untuk mengatasinya.
ADVERTISEMENT
Tantangan selanjutnya yang perlu dihadapi adalah kemampuan pengetahuan atas informasi yang tinggi, hal ini dikarenakan proses perusahaan yang dilakukan menyangkut hajat hidup orang banyak sehingga pengetahuan yang dibutuhkan juga harus dipenuhi agar manajemen perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah diharapkan. Perusahaan mungkin harus memenuhi persyaratan regulasi yang berlaku di pasar monopoli yang akan di masukinya. Jika peraturan tersebut cukup ketat, itu dapat menjadi hambatan besar bagi perusahaan yang tidak bisa memenuhi peraturan yang berlaku pada pasar monopoli tersebut.
Tantangan juga muncul dalam upaya menciptakan kemampuan manajemen perusahaan yang tepat dalam upaya bersaing dengan perusahaan penguasa pasar monopoli yang memiliki basis pelanggan yang kuat. Terkadang kemampuan berkompetisi pada perusahaan yang ingin masuk mungkin tidak terlalu mumpuni dibanding perusahaan yang ada dalam pasar monopoli. Mereka mungkin tidak memiliki produk atau jasa yang sama seperti perusahaan yang sudah ada, atau mereka mungkin tidak memiliki kemampuan untuk menawarkan harga yang kompetitif.
ADVERTISEMENT