Menilik Banyuwangi di Bawah Kepemimpinan Azwar Anas

Azwar Anas. Foto: Instagram @azwaranas.a3

Sudaryono (2014) mengatakan bahwa kepemimpinan merupakan kunci sukses dalam kemajuan organisasi, baik organisasi publik maupun swasta. Selain itu, inovasi juga menjadi aspek yang turut terlibat dalam perkembangan organisasi. Teknologi yang berkembang kian masif mendorong penciptaan inovasi. Para pemimpin memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut untuk merealisasikan ide-ide kreatifnya dalam berbagai produk nyata, kegiatan, atau program kerja kepemimpinannya.

Azwar Anas, Sosok Pemimpin Visioner dan Inovatif

Pemimpin dengan gaya kepemimpinan transformasional menjadi pendorong penciptaan inovasi (Sudaryono, 2014). Hal ini disebabkan karena gaya kepemimpinan tersebut melekat pada sosok pemimpin yang visioner, yaitu pemimpin yang mampu membaca setiap potensi dan berorientasi ke depan.

Kepemimpinan Azwar Anas selama menjadi Bupati Kabupaten Banyuwangi menjadi salah satu contoh kepemimpinan transformasional yang melahirkan inovasi pada sektor publik. Selama masa jabatannya, Azwar Anas gencar melakukan inovasi untuk mendukung perubahan Kabupaten Banyuwangi, baik inovasi secara fisik maupun nonfisik, dalam berbagai bidang.

Banyuwangi secara konsisten selama 4 tahun berturut-turut, tepatnya pada 2018-2021, mengantongi penghargaan sebagai kabupaten terinovatif dari Innovative Government Award (IGA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Salah satu inovasi yang dilakukan oleh Banyuwangi adalah pendirian Mal Pelayanan Publik. Dalam hal ini, Banyuwangi juga merupakan pionir program tersebut. Mal tersebut menjadi satu pintu besar untuk melakukan berbagai layanan kependudukan dan perizinan.

Turut Memanfaatkan Teknologi Digital, Azwar Anas Menjadi Contoh Pemimpin pada Era Digital

Sebagai sosok pemimpin yang hidup pada era digital, Azwar Anas juga turut memanfaatkan perkembangan teknologi digital yang masif. Hal tersebut terlihat dari diciptakannya Smart Kampung, yaitu suatu portal pelayanan yang mengintegrasi berbagai pelayanan. Tidak hanya dalam hal pelayanan, Smart Kampung juga dimaksudkan untuk pemberdayaan sektor ekonomi hingga ke tingkat pedesaan. Desa Tamansari menjadi salah satu desa yang memanfaatkan program tersebut dan berhasil meraih prestasi, yaitu Juara 1 Desa Wisata untuk Kategori Wisata. Dengan Smart Kampung, Desa Tamansari mengembangkan digitalisasi dalam sektor perekonomiannya sehingga jangkauan desa wisata dapat semakin meluas.

Banyuwangi dan Kolaborasinya dengan Berbagai Pihak

Inovasi-inovasi yang diinisiasi oleh Azwar Anas selaku Bupati Banyuwangi tidak dilakukan seorang diri. Banyuwangi turut menggandeng pihak-pihak lain dalam perjalannya. Kolaborasi secara khusus dimaksudkan untuk menciptakan akselerasi pembangunan daerah di era revolusi 4.0.

Program Gancang Aron atau Gugus Antisipasi Cegah Antrian Panjang dengan Antar Obat Pasien menjadi salah satu program Azwar Anas yang dijalankan dengan kolaborasi bersama ojek online. Dalam hal ini, program tersebut dijalankan untuk mengantarkan obat ke keluarga miskin secara gratis. Latar belakang lahirnya program tersebut adalah terkait lamanya waktu tunggu pelayanan pengambilan obat, yaitu sekitar 4 jam dalam kondisi ramai. Dengan adanya program ini, pasien yang telah berobat dapat langsung pulang dan beristirahat, sedangkan obatnya nanti akan diantar oleh ojek online Gancang Aron pada awalnya hanya mencakup 3 kecamatan dan ketika dilakukan kolaborasi dengan ojek online cakupannya meluas menjadi 25 kecamatan. Selain itu, waktu tunggu untuk mendapatkan obat pun menjadi lebih singkat.

Perjalanan Azwar Anas yang Tak Selalu Mulus dan Cara Azwar Anas Menyelesaikan Konflik Semasa Kepemimpinannya

Perjalanan Azwar Anas saat menjadi Bupati Banyuwangi tidak selalu mulus. Beberapa konflik terjadi dalam masa kepemimpinannya. Salah satu konflik yang terjadi adalah konflik tambang di Tumpang Pitu. Dalam penyelesaian hal tersebut, Azwar Anas melakukan konsultasi dengan berbagai pihak untuk dapat menemukan cara penyelesaian konflik yang tepat. Bahkan, Beliau juga melakukan pembelajaran terhadap bupati-bupati di daerah lain yang memiliki masalah serupa. Selain itu, Azwar Anas juga tidak melupakan rakyat. Bupati Banyuwangi tersebut menggelar dialog secara langsung dengan rakyatnya untuk membicarakan terkait permasalahan tersebut. Hingga pada akhirnya, konflik sengketa kepemilikan tersebut dapat mencapai kesepakatan penyelesaian.

Banyuwangi Turut Mendukung Kesetaraan Gender

Banyuwangi berhasil mengantongi penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) kategori Pratama pada Tahun 2019. Penghargaan tersebut diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) untuk daerah yang dinilai memiliki komitmen tinggi terhadap upaya perwujudan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan serta pemenuhan kebutuhan anak. Komitmen tersebut dimanifestasikan dalam berbagai kebijakan, mulai dari penganggaran, program, dan lainnya. Salah satu contoh yang dapat ditemui di Banyuwangi adalah banyaknya keikutsertaan kaum perempuan dalam berbagai program dan kegiatan pemerintah dalam segala tingkatan.

Melanjutkan Langkahnya dengan Menjadi Seorang Menteri

Azwar Anas, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Foto: Website menpan.go.id

Berbagai keberhasilan yang dicapai oleh Azwar Anas semasa menjabat sebagai Bupati Banyuwangi tersebut mengantarkannya untuk mengisi jabatan sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Pelantikannya secara resmi dilakukan pada 7 September 2022 melalui Surat Keputusan Presiden RI Nomor 91/P Tahun 2022 tentang Pengangkatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024.

Referensi:

Humas Pemkab Banyuwangi. (2019, Maret 8). Bupati Azwar Anas: Inovasi dan Kolaborasi Jadi Kunci Kesuksesan Banyuwangi. KabarBwi. https://www.banyuwangikab.go.id/berita-daerah/bupati-azwar-anas-inovasi-dan-kolaborasi-jadi-kunci-kesuksesan-banyuwangi

Humas Pemkab Banyuwangi. (2021, Desember 14). Smart Kampung Banyuwangi Kembali Diganjar Penghargaan Pemerintah Pusat. KabarBwi. https://banyuwangikab.go.id/berita-daerah/smart-kampung-banyuwangi-kembali-diganjar-penghargaan-pemerintah-pusat

Istiqomatul Hayati. (2014, Februari 23). Konflik Tambang Emas Damai, Bupati Banyuwangi Lega. Bisnis Tempo. https://bisnis.tempo.co/read/556788/konflik-tambang-emas-damai-bupati-banyuwangi-lega

Novi Husdinariyanto. (2021, Oktober 13). Komitmen Wujudkan Kesetaraan Gender, Banyuwangi Raih Penghargaan APE dari Kementerian PPPA. Antara News Jatim. https://jatim.antaranews.com/berita/534993/komitmen-wujudkan-kesetaraan-gender-banyuwangi-raih-penghargaan-ape-dari-kementerian-pppa