40 Ormas di Pekanbaru Akan Gelar Aksi Tuntut Banser Dibubarkan, Besok

Konten Media Partner
24 Oktober 2018 18:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Laskar FPI di sidang Ahok (Foto: Apriliandika Hendra)
zoom-in-whitePerbesar
Laskar FPI di sidang Ahok (Foto: Apriliandika Hendra)
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Sejumlah organisasi masyarakat akan melakukan Aksi Bela Islam Jilid 2 di Pekanbaru pada Kamis (25/10). Mereka menuntut agar Barisan Ansor Serbaguna (Banser), organisasi kepemudaan dari Nahdlatul Ulama (NU), dibubarkan.
ADVERTISEMENT
Tuntutan itu terkait pembakaran bendera tauhid yang dilakukan Banser di Garut, Jawa Barat, pada Hari Santri Nasional, Senin (22/10). Koordinator Aksi Bela Islam Jilid 2, Khairul Abu Izzan, ingin Banser kembali ke fungsinya sebagai penjaga ulama.
“Besok akan ada tuntutan kita kasih ke Kapolda dan Kejaksaan Tinggi, satu di antaranya mengembalikan fungsi Banser menjaga ulama. Kalau tidak bisa menjaga ulama untuk apa ada, dibubarkan aja,” kata Khairul, Rabu (24/10).
Aksi itu rencananya akan dilakukan usai salat zuhur bersama di Masjid Raya Annur menuju Tugu Zapin. Massa aksi, kata Khairul, tergabung dalam Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK).
“Titik kumpul di Masjid Annur setelah salat zuhur berjamaah. Rutenya dari Annur, melalui Jalan Jenderal Sudirman, sampai Tugu Zapin. Sekitar 40 organisasi yang tergabung di GMMK, kita akan membawa atribut kalimat tauhid. Aksi ini akan kita jadikan melebihi aksi menuntut Ahok (dipenjara) kemarin,” kata Khairul.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan dalam aksi itu akan ada orasi yang disampaikan perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau. “Peserta orasi dari MUI Riau dan pimpinan organisasai. Kita akan pilih yang orasi karena waktu kita hanya sampai asar,” pungkasnya.