Anak Bupati di Riau Diduga Aniaya Pria yang Jadi Selingkuhan Kekasihnya

Konten Media Partner
13 Februari 2020 22:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ILUSTRASI
zoom-in-whitePerbesar
ILUSTRASI
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Gara-gara teman perempuannya berdua bersama laki-laki lain, Ari Sumarna, anak Bupati Rokan Hilir (Rohil), Riau, gelap mata dan lakukan pemukulan pada Asep Feriyanto (37) hingga babak belur. Asep merupakan pria yang diduga dekat dengan kekasih Ari.
ADVERTISEMENT
Kejadian penganiayaan ini dilakukan pada Kamis (13/2/2020) pukul 00.15 WIB di halaman parkir di belakang Hotel Mona Plaza, Panam, Pekanbaru.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya, kepada wartawan di Pekanbaru mengatakan AS sudah dimintai keterangannya terkait insiden tersebut.
"Benar (anak Bupati). AS sampai saat ini masih diperiksa," katanya.
AS diduga melakukan penganiayaan bersama dua rekannya hingga menyebabkan korban tak sadarkan diri.
Ketika melihat teman perempuannya berduaan tersebut, Ari Sumarna emosi dan kalut.
Pelaku kemudian memukul Asep hingga luka-luka di bagian wajah, dahi, serta kening.
Dalam foto yang beredar luas di media sosial, korban tampak mengalami luka cukup parah pada bagian kepala hingga perut.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Nandang, mengatakan hingga kini korban masih berada di rumah sakit dan belum bisa dimintai keterangannya.
ADVERTISEMENT
Saat Ari memukul Asep, teman perempuan anak Bupati Rokan Hilir itu sudah mencoba untuk menghentikan. Namun tidak bisa.
Pemukulan baru berakhir dihentikan saat dua karyawan Hotel Mona Plaza turun tangan melerai.
Korban kemudian diamankan oleh karyawan Hotel Mona Plaza, kemudian menghubungi Polsek Tampan.
Sementara itu, Ari yang juga diketahui ketua KNPI Kabupaten Rokan Hilir itu ditangkap Polisi beberapa saat usai keluarga korban melapor ke Polsek Tampan.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang, belum menjelaskan penyebab pemukulan itu.
Ia menuturkan, masih akan mendalami kejadian itu dengan memeriksa pelaku serta menunggu kondisi kesehatan korban membaik.
"Saat ini korban berada di rumah sakit, nanti untuk kronologis akan saya sampaikan, karena masih diperiksa," ujar Nandang.
ADVERTISEMENT