Belum Ditemukan Penyakit Mulut dan Kuku pada Sapi di Provinsi Riau

SELASAR RIAU, PEKANBARU - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Riau, Herman mengatakan, pihaknya memastikan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi ternak belum ditemukan di Riau.

Meskipun belum ditemukan di Riau, Disnakeswan akan terus melakukan pengawasan guna mencegah masuknya penyakit tersebut.

Satu di antaranya pengawasan yang dilakukan adalah dengan mengaktifkan poskocheckpoint perlintasan mobilisasi hewan ternak ke Riau.

Posko check point ini berada diperbatasan Provinsi Riau dengan Sumatera Utara yakni Kabupaten Rokan Hilir dan Dalu-dalu di Kabupaten Rokan Hulu berbatasan dengan Provinsi Jambi di Taluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Kemudian perbatasan dengan Sumatera Barat (Sumbar) di Kecamaran XIII Koto Kampar. Terakhir, perbatasan dengan Provinsi Jambi di Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indragiri Hilir.

Lebih lanjut, Herman menjelaskan, Indonesia sebelumnya sudah pernah membuat vaksin PMK. Tetapi jenis penyakit yang ditemukan dulu berbeda dengan yang sekarang.

"Karena itulah, vaksin harus dibuat ulang. Selain vaksin, pemerintah juga akan memberikan obat-obatan, vitamin, dan antibiotik untuk disebarkan ke ternak yang terkena PMK," pungkasnya.

Laporan:MUTHIA AL HAURA