Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Desa Perbatasan Riau-Malaysia Terapkan PPKM Usai 58 Warga Positif COVID-19
23 Juli 2021 21:49 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, BENGKALIS - Sebanyak 58 warga atau 25 keluarga di Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Riau, terkonfirmasi positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dampaknya, Pemerintah Desa Pambang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Kades Desa Teluk Pambang, M Ali, mengatakan ke-58 pasien positif COVID-19 tersebut terkonfirmasi usai pulang berobat dari Puskesmas setempat.
Dengan adanya temuan itu, tutur Kades M Ali, membuat Puskesmas Bantan langsung melaksanakan rapid test COVID-19 massal kepada warga.
"Hasilnya sangat mengejutkan, 58 warga atau sekitar 25 keluarga dinyatakan positif terinfeksi COVID-19," kata M Ali, Jumat (23/7/2021).
Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, merupakan desa yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka dan Malaysia.
Pihak Kecamatan kemudian langsung menggelar rapat bersama desa dengan melibatkan Polsek, BPD dan unsur masyarakat lainnya guna menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Desa Teluk pambang.
ADVERTISEMENT
"Mulai pagi ini, 2 dari 3 dusun di Desa Teluk Pambang ditutup dari akses masuk dan keluar warga. Warga terkonfirmasi positif dilakukan isolasi mandiri," jelas M Ali.
Selanjutnya, selama penerapan PPKM, pemerintahan desa telah berkordinasi dengan kecamatan guna mengupayakan bantuan kepada warga selama pemberlakuan PPKM tersebut.
"Pagi tadi, Kapolres Bengkalis langsung meninjau ke dua dusun dan mengatakan berkordinasi dengan Satgas COVID-19 Kabupaten Bengkalis untuk bantuan tersebut," ujarnya.