Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Gubernur Riau Lantik PJ Wali Kota Pekanbaru Tanpa Kehadiran yang Lama
23 Mei 2022 20:27 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru selama 10 tahun, Firdaus, tidak menampakan batang hidungnya saat Gubernur Riau, Syamsuar, melantik Penjabat Wali Kota, Muflihun, Senin (23/5/2022), di Balai Pauh Janggi.
ADVERTISEMENT
Saat pelantikan Muflihun sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru, hanya terlihat Ayat Cahyadi, Wakil Wali Kota yang setia menemani selama menjabat 10 tahun.
Ayat Cahyadi hadir tanpa pengawalan dari siapapun termasuk istrinya. Sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tampak menyalami Ayat usai mengikuti rangkaian pelantikan.
Politisi PKS itu juga sempat bercengkerama dengan sejumlah kepala OPD yang hadir. Ia mengucapkan permintaan maaf kepada para kepala OPD.
Ayat juga mengucapkan terima kasih atas dukungan selama menjabat Wakil Wali Kota Pekanbaru. Ia menjabat bersama Wali Kota Pekanbaru selama dua periode dari rentang 2012 hingga 22 Mei 2022 kemarin.
Politisi PKS ini juga sempat menebar senyum ke awak media yang hendak melakukan wawancara. Ia juga melayani wartawan dalam sesi wawancara door stop usai rangkaian pelantikan.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengucapkan selamat bertugas kepada Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun. Pria yang sebelumnya menjabat Sekretaris DPRD Provinsi Riau kini resmi menjabat sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru.
"Tahniah dan berkah kepada Pak Muflihun yang resmi menjabat sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru," ujarnya singkat.
Saat pelantikan, Gubernur Syamsuar, mewanti-wanti Muflihun untuk menyelesaikan persoalan sampah, banjir, pembayaran insentif RT dan RW, insentif tenaga kesehatan saat masa pandemi COVID-19 serta pembayaran TPP yang tak dibayarkan Firdaus.
"Saya minta kepada Pj Wali Kota Pekanbaru untuk menyelesaikan semua Pekerjaan Rumah selama ini serta membayar tunjangan dan insentif tak dibayarkan," pinta Syamsuar.
Laporan: TIM SELASAR RIAU