Gunakan APBD 2022, Wali Kota dan Belasan Pejabat Pekanbaru Plesiran ke Mesir

Konten Media Partner
20 Maret 2022 22:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WALI Kota Pekanbaru, Firdaus, bersama Gubernur Riau, Syamsuar.
zoom-in-whitePerbesar
WALI Kota Pekanbaru, Firdaus, bersama Gubernur Riau, Syamsuar.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, Sekda Kota Muhammad Jamil, serta belasan pejabat teras Pemerintah Kota, berencana plesiran ke Mesir dibalut agenda promosi daerah.
ADVERTISEMENT
Keberangkatan tanpa Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi tersebut menggunakan dana APBD 2022, seperti tercantum dalam surat pengajuan izin bepergian keluar negeri yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Harianto.
Dalam surat diteken Sekdaprov Riau, SF Hariyanto, poin ke-3 dinyatakan biaya terkait keikutsertaan dalam kegiatan tersebut dibebankan pada APBD Pekanbaru tahun anggaran 2022.
Sementara itu, Sekda Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil, mengatakan sangat wajar bila Pemerintah Kota (Pemko) mempromosikan Pekanbaru di ajang mancanegara.
Namun, tuturnya, perjalanan ke luar negeri ini masih belum mendapat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri. Ia menegaskan, rencana perjalanan dinas itu baru tahap pengajuan.
"Kalau memang jadi berangkat tidak sebanyak itu, tetap diseleksi lagi hendak berangkat. Saya sendiri juga tidak berangkat, hanya OPD terlibat bakal ikut," kata Muhammad Jamil, Minggu (20/3/2022).
ADVERTISEMENT
Surat izin ke Kementerian Dalam Negeri berisikan rencana plesiran ke Mesir tersebut bocor yang sudah ditandatangani Sekdaprov Riau, SF Harianto.
Pada surat itu terdapat poin kewenangan pemberian izin dinas ke luar negeri di bawah Kementerian Dalam Negeri.
Surat itu telah ditandatangani Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto, dan bakal diteruskan ke kementerian.
Selanjutnya surat ditembuskan ke Dirjen Protokol dan Konsuler Kemenlu RI dan Kepala Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri Kemenlu RI.
Padahal tak sampai dua bulan lagi kepemimpinan Firdaus-Ayat berakhir, Mei 2022 mendatang. Masih ada sejumlah pekerjaan rumah mesti dibereskan selama dua periode kepemimpinan.
Daftar nama-nama dalam surat beredar ditujukan tersebut didominasi belasan kepala dinas dan badan di lingkungan Pemko Pekanbaru.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru, Ismardi Ilyas, disebut namanya dalam daftar tersebut hanya mengetahui dirinya diajak untuk perjalanan dinas ke luar negeri.
"Kalau saya diperintahkan tentu saya ikut. Tapi saya belum tahu kemana tujuan perjalanan dinasnya," kata Ismardi mengelak.
Ia menjelaskan, hingga saat ini belum ada pemberitahuan resmi terkait keberangkatan ke Mesir. Dirinya belum mengetahui detail rencana perjalanan tersebut.
Ismardi mengaku tidak tahu terkait rencana keberangkatan tersebut. "Katanya saya diikutsertakan, tapi tujuan perjalanan dinas masih belum diberitahu," ungkapnya.
Hal sama diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy. Meski namanya tercantum dalam surat, ia juga belum mengetahui pasti apa tujuan perjalanan.
Selain Wali Kota Firdaus dan kedua pejabat tersebut, juga terdapat nama-nama antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Wali Kota Pekanbaru: Firdaus
2. Sekda Pekanbaru: Muhammad Jamil
3. Asisten I: Syoffaizal
4. Asisten II: El Syabrina
5. Asisten III: Masykur Tarmizi
6. Kepala Dinas PUPR Indra Pomi
7. Kadis Pendidikan: Ismardi Ilyas
8. Kadis Kesehatan: Zaini Rizaldy
9. Kepala Bapenda: Zulhelmi Arifin
10. Kepala Diskominfo: Firmansyah Eka Putra
11. Kepala DPMPTSP: Akmal Khairi
12. Kepala Distanak: Muhammad Firdaus
13. Sekretaris Dinas PUPR Pekanbaru: Edward Riansyah
14. Plt Kabag Tupim: Edi Susanto
15. Direktur PT Sarana Pembangunan Pekanbaru: Heri Susanto.
Laporan: LARAS OLIVIA