Karyawan Bank Riau Kepri Bobol Rekening Nasabah untuk Berjudi

Konten Media Partner
29 Juni 2022 19:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
TERSANGKA pembobolan rekening nasabah Bank Riau Kepri, Rizki Purwanto, dengan mengenakan pakaian orange. Ia bobol 101 rekening nasabah dengan perkiraan kerugian mencapai Rp 5 miliar. Dokumentasi: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
TERSANGKA pembobolan rekening nasabah Bank Riau Kepri, Rizki Purwanto, dengan mengenakan pakaian orange. Ia bobol 101 rekening nasabah dengan perkiraan kerugian mencapai Rp 5 miliar. Dokumentasi: Istimewa.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Pegawai Bank Riau Kepri, Rezki Purwanto (33) bobol rekening nasabah sebanyak 101 orang dengan kerugian mencapai Rp 5 miliar lebih.
ADVERTISEMENT
Tersangka membobol uang nasabah selama rentang waktu 2020-2022. Pengakuan Rezki Purwanto uang nasabah yang dibobol digunakan untuk berjudi.
“Update terbaru korban mencapai 101 orang. Uang hasil pembobolan digunakan pelaku untuk bermain judi online,” tutur Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, Rabu (29/6/200).
Dalam laporan yang ditangani Subdit II Reskrimsus Polda Riau No: LP/B/290/VI/2022/SPKT/RIAU tanggal 24 Juni 2022, diduga terjadi transaksi penarikan dana di rekening tabungan nasabah tanpa seizin mereka.
"Awalnya ini diduga dilakukan pegawai Bank Riau Kepri dengan menggunakan kartu ATM. Terjadi di rentang tahun 2020-2022 di Bank Riau Kepri cabang Pekanbaru," ujar Kombes Sunarto.
Berdasarkan hasil audit Tim Investigasi Anti Fraud Bank Riau Kepri, 22 Juni 2022, setidaknya 101 nasabah dirugikan rekeningnya dibobol dengan kerugian capai lebih Rp 5 miliar lebih.
ADVERTISEMENT
"Hasil audit tim Investigasi Anti Fraud menemukan kerugian pada 71 orang nasabah pada tanggal 22 Juni 2022 dengan total sebesar Rp 5.027.191.603," terang Sunarto.
Sunarto menjelaskan, dalam menjalankan aksinya Rizki Purwanto menghubungi Customer Service Bank Riah Kepri Cabang Pasir Pangaraian, Dilika Putri.
Rizki meminta bantuan Dilika untuk membuka dorman rekening tabungan sesuai nama nasabah yang ada.
Esok harinya, 17 Juni 2022, Dilika mengetahui telah terdapat transaksi penarikan dengan menggunakan kartu ATM dari rekening tabungan nasabah.
Padahal seharusnya nasabah tidak ada memiliki fasilitas kartu ATM.
"Setelah diinvestigasi, kasus dilaporkan Bank Riau Kepri ke Polda Riau dan ditindaklanjuti oleh Subdit Perbankan. Kemudian tersangka ditangkap dan ditahan di Polda Riau," tutupnya.
Rizki Purwanto ditetapkan sebagai tersangka dugaan Tindak Pidana Penipuan uang di Bank Riau Kepri oleh Ditreskrimsus Polda Riau.
ADVERTISEMENT
Atas perbuatannya, Rizki dijerat dengan Pasal 49 ayat (1) huruf a Jo Pasal 49 ayat (2) huruf b UU Perbankan dengan ancaman penjara 5 tahun.
Laporan: DEFRI CANDRA/RAMADHI DWI PUTRA