Mulutnya Disumbat Cabai, Bayi 2 Tahun Tewas di Tangan Selingkuhan Ibunya

Konten Media Partner
5 Mei 2021 15:36 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
EKSPOSE kasus selingkuhan bersama ibu kandung membunuh bayi 2 tahun di Kabupaten Bengkalis, Riau.
zoom-in-whitePerbesar
EKSPOSE kasus selingkuhan bersama ibu kandung membunuh bayi 2 tahun di Kabupaten Bengkalis, Riau.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, BENGKALIS - Warga Bengkalis geger. Seorang bayi berumur 2 tahun, CM, tewas dibunuh diduga dianiaya ibu kandung, Yenni (34) bersama pasangan selingkuhnya, RH alias Agi (32).
ADVERTISEMENT
CM tewas dengan kondisi mengenaskan setelah mendapat penyiksaan dari RH alias Agi (32), selingkuhan ibunya.
Peristiwa itu terjadi, Minggu (25/4/2021) silam. Bayi malang tersebut meninggal usai korban dibawa ke RSUD Bengkalis, Riau.
Kasat Reskrim Polres Bengkalis, AKP Meiki Wahyudi, mengatakan pengungkapan berawal setelah pihak rumah sakit menemukan kejanggalan kematian bayi CM.
Di sekujur tubuhnya terdapat luka lebam, dan di bagian leher juga memar.
Melihat kejanggalan terhadap tubuh korban, akhirnya RSUD Bengkalis berkoordinasi dengan Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak.
Usai melihat kejanggalan kematian CM tersebut, keesokanya dilaporkan ke Pihak Polres Bengkalis.
"Tim opsnal langsung bertindak cepat mengumpulkan barang bukti. Hasilnya mengarah kepada ibu korban yang beralamat di Jalan Antara Gang Sehat, Kecamatan Bengkalis. Polisi menangkap Yenni di rumah tersebut," kata Kasat Reskrim AKP Meiki Wahyudi, Rabu (5/5/2021).
ADVERTISEMENT
Dari pengakuannya, korban kerap disiksa oleh Agi, pasangan selingkuhnya karena dianggap rewel dan sering menangis.
"Korban oleh tersangka Agi, disumbat menggunakan cabai ke mulutnya, agar diam dari tangisnya. Namun, karena korban masih balita tidak kunjung diam, Agi menampar dan menjambak rambut korban," jelas AKP Meiki Wahyudi.
Pelaku Agi kemudian meminta pacarnya Yenni, ibu kandung korban, untuk mengambil beras.
Agi kemudian menyuruh Yenni menaburkan beras tersebut ke tubuh anaknya dengan alasan CM kerasukan setan
Belum cukup, korban berusia 2 tahun rambutnya dijambak sambil terangkat, lalu langsung dibanting pelaku hingga terhempas ke lantai semen.
Korban telah terhentak di lantai batu itupun langsung dimasukan ke dalam keranjang pakaian.
"Korban dimasukan ke dalam keranjang baju (pakaian) diangkat dan dibawa pelaku ke kamar mandi dan dibiarkan di dalamya," tambah AKP Meiki.
ADVERTISEMENT
Tidak berapa lama, Agi membuka pintu kamar mandi. Ia melihat bayi 2 tahun tersebut sudah dalam keadaan kritis dan susah bernapas. Lalu ibu dan pasangan selingkuhnya membawa CM ke RSUD Bengkalis, dan meninggal di sana.
"Untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya, kedua pelaku kini telah diamankan ke Polres Bengkalis guna penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.
Guna mendalami apa penyebab dari kematian bayi berumur 2 tahun tersebut, Tim DVI Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Riau turun untuk mengautopsi jenazah di kamar mayat RSUD Bengkalis.
Tim DVI Polda Riau yang turun ke Bengkalis di antaranya, Kompol Supriyanto, dr Tegar Indrayana, Sp FM, bersama rombongan tim medis RS Bhayangkara.