Carlton Gary, Memerkosa dan Membunuh Wanita Tua Menggunakan Stoking

Selidik
"Hanya ada satu kebenaran yang pasti," Conan Edogawa
Konten dari Pengguna
28 Juni 2020 18:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: dok. pt.fr.facebook.com
zoom-in-whitePerbesar
Foto: dok. pt.fr.facebook.com
ADVERTISEMENT
Tingkat kecerdasan tinggi tidak selamanya bermanfaat bagi umat manusia. Dalam berbagai hal, tingkat kecerdasan tinggi berbanding terbalik dengan nurani yang mereka miliki. Fenomena tersebut dirasa cocok untuk menjelaskan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Carlton Gary.
ADVERTISEMENT
Gary adalah seorang pembunuh berantai Amerika Serikat yang dihukum karena pembunuhan wanita tua di Columbus, Georgia dari 1977-1978. Selain itu, Gary juga diyakini bertanggung jawab atas beberapa pembunuhan perempuan tua yang terjadi di Albany dan Syracuse, New York.
Foto: dok. achetron.com
Gary lahir pada tahun 1952 sebagai pria dengan tingkat IQ yang sangat tinggi. Akan tetapi, kepintaran yang dirinya miliki sulit untuk tersalurkan karena kehidupan buruk yang ia jalani di masa kecilnya. Masa kecilnya diisi oleh berbagai macam tindak kriminalitas seperti perampokan, pembakaran rumah, hingga penyerangan terhadap orang lain.
Pembunuhan pertama dilakukan Gary kepada wanita tua pada saat pindah ke Albany, New York pada tahun 1970. Pembunuhan tersebut menjadi pengalaman pertama Gary ditangkap polisi.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi dengan tingkat kecerdasan yang dimiliki, Gary membalikkan fakta dan menuduh orang lain, John Lee Williams sebagai tersangka dan dirinya mengaku berposisi sebagai saksi. Walaupun pada akhirnya, Gary tetap tertangkap oleh kepolisian New York atas kasus kriminalitas lainnya tahun 1974.
Foto: dok. cncpunishment.com
Pada tahun 1977, Gary berhasil melarikan diri dari Lembaga Permasyarakatan Wilayah Onondaga pada tahun 1977 dan pulang ke kampung halamannya di Colombus, Georgia.
Di sana, Gary melanjutkan aksi biadabnya, yaitu memerkosa dan membunuh 7 wanita lanjut usia, salah satunya adalah Ferne Jackson (60). Gary menggunakan metode yang sama untuk seluruh pembunuhan yang dilakukannya, yaitu mengikat leher korban menggunakan stocking. Selain itu, Gary juga meninggalkan kartu namanya di tempat kejadian.
ADVERTISEMENT
Foto: dpk. murderpedia
Gary pada akhirnya berhasil dipenjara walau tertuduh atas kasus perampokan bersenjata tahun 1978 di Colombus. Lagi-lagi, Gary berhasil melarikan diri pada tahun 1983 dan tidak pernah secara resmi dituduh dalam pembunuhan rantai.
Tetapi pada tahun 1984, akhirnya kepolisian Colombus berhasil mendakwa Gary atas tiga pembunuhan perempuan tua di Colombus dan divonis hukuman mati. Walaupun begitu, sekitar lima pembunuhan lainnya gagal untuk dibuktikan oleh pihak kepolisian.