Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Cerita Pembunuhan Anita Cobby, Pemenang Kontes Kecantikan Asal Australia
13 September 2020 21:35 WIB
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Anita Lorraine Cobby adalah seorang perawat dan pemenang kontes kecantikan di negaranya, Australia. Pada usia 26 tahun, ia diculik dari Blacktown, dan diperkosa serta dibunuh di dekat daerah Prospect. Ia diperkosa oleh sekelompok geng beranggotakan lima orang. Kelompok geng tersebut bernama John Raymond Travers.
ADVERTISEMENT
Anita lahir pada tanggal 2 November 1959. Ia hidup sebagaimana gadis Australia kebanyakan, dan mengambil sekolah keperawatan. Ia menikah pada 27 Maret 1982. Namun, pada saat pembunuhannya, pasangan itu telah berpisah dan Anita tinggal bersama orang tuanya di Blacktown, New South Wales.
Pada hari pembunuhan, Anita menyelesaikan pekerjaannya di Rumah Sakit Sydney pada pukul tiga sore dan bertemu teman-teman untuk makan malam di Redfern, New South Wales (Redfern). Anita kemudian naik kereta dari Stasiun Pusat ke Stasiun Blacktown. Selain pembunuhnya, hanya dua saksi yang melihatnya setelah dia meninggalkan kereta. Sepasang adik kakak menyaksikan penculikan itu terjadi. Anak laki-laki itu tidak berhasil mengejar mobil yang membawa lari Anita.
Anita sedang berjalan sendirian di sepanjang Newton Road, Blacktown sekitar jam 10 malam, ketika kelompok yang terdiri dari lima pemuda itu mengemudi di sampingnya dan menghentikan mobil Holden Kingswood hasil curian. Dua laki-laki melompat dari mobil, menyeret Anita yang menendang dan berteriak di dalam mobil. Dia diperintahkan untuk menanggalkan pakaiannya tetapi ditolak, memohon para penyerangnya untuk melepaskannya, mengatakan dia sudah menikah dan bahwa dia sedang menstruasi.
ADVERTISEMENT
Para penyerangnya terus memukul Anita berulang kali, lalu pergi ke pom bensin untuk membeli bahan bakar menggunakan uang curian dari dompet Anita. Dia kemudian dibawa ke sebuah kandang terpencil, sambil ditahan di dalam mobil dan diperkosa serta dipukuli oleh lima penyerangnya. Anita dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 3 Februari 1986.
Orang tua Anita berasumsi bahwa anaknya memutuskan untuk menginap di apartemen pacarnya setelah makan malam. Oleh karena itu mereka tidak menjemputnya di stasiun, seperti biasanya. Keesokan harinya, teman Anita menghubungi orang tuanya bahwa Anita tidak masuk kerja hari ini. Setelah beberapa kali menelepon teman dan kerabat, ayahnya pergi ke Kantor Polisi Blacktown dan melaporkan hilangnya Anita.
Keesokan harinya, polisi menemukan mayat di sebuah kandang. Mayat ditemukan tanpa identitas, akan tetapi, terdapat sebuah cincin nikah di salah satu jari mayat. Saat cincin tersebut dikonfirmasi dengan keluarga korban, keluarga membenarkan bahwa cincin tersebut adalah milik Anita. Pembunuhan Anita sontak membuat kehebohan bagi masyarakat Australia.
Pada Senin 10 Februari, pemakaman Anita digelar. Keluarga Lynch tetap tabah sepanjang peristiwa yang memilukan itu, dan curahan emosi publik semakin tidak bisa terbendung. Opini publik berkembang dan menuntut polisi untuk menyelesaikan
ADVERTISEMENT
Pada 6 Februari, Pemerintah Negara Bagian NSW membukukan hadiah $ 50.000 untuk informasi yang mengarah pada penangkapan para pembunuhnya. Pada 9 Februari, polisi melakukan penyidikan besar besaran dengan menginterogasi seluruh orang di sekitar stasiun hingga tempat terakhir Anita terlihat.
Mengikuti informasi dari seorang informan polisi mengenai kendaraan yang dicuri, polisi mulai mencari John Travers, Michael Murdoch dan Murphy bersaudara. Mereka diburu setelah menyimpulkan bahwa beberapa dari mereka memiliki riwayat kekerasan.
Pada 21 Februari, polisi menemukan dan menangkap Travers dan Murdoch di rumah paman Travers dan Les Murphy di rumah Travers. Murdoch dan Murphy didakwa melakukan pelanggaran yang berkaitan dengan mobil curian dan dibebaskan dengan jaminan polisi. Travers, yang mengaku telah mencuri mobil, juga membuat pernyataan yang bertentangan tentang pembunuhan itu. Dia ditahan di kantor polisi. Saat berada dalam tahanan, John Travers meminta agar seorang teman dipanggil agar dia bisa membawakannya rokok. Permintaan ini menjadi kunci penting terbongkarnya kasus.
ADVERTISEMENT
Travers meminta polisi untuk menelpon teman wanitanya untuk membawakan rokok. Nomor tersebut digunakan polisi untuk mencari informasi tentang Travers. Meskipun ia takut dengan Travers, polisi meyakinkannya untuk membantu penyelidikan. wanita yang tidak mau dipublikasi identitasnya menyatakan bahwa Travers adalah pembunuh dari Anita beserta temuan barang bukti baru. Setelah berhasil merampungkan laporan, polisi menetapkan kelima anggota geng tersebut sebagai tersangka.
Lima tersangka memiliki lebih dari 50 hukuman. Sebelumnya melakukan banyak pelanggaran termasuk perampokan bersenjata, penyerangan, pencurian, pencurian mobil, pembobolan dan masuk, penggunaan narkoba, melarikan diri dari tahanan yang sah, menerima barang curian dan pemerkosaan.
Identitas korban antara lain: (1) John Travers (pemimpin kelompok); (2) Michael Murdoch; (3) Michael Murphy; (4) Gary Murphy; dan (5) Les Murphy. Pada 16 Juni 1987, semua pelaku dijatuhi hukuman penjara seumur hidup di Mahkamah Agung New South Wales tanpa pembebasan bersyarat. Orang tua Anita adalah pendiri Kelompok Dukungan Korban Pembunuhan, sebuah kelompok dukungan masyarakat yang membantu keluarga menangani kejahatan keji. Mereka juga merupakan juru kampanye dalam mendukung hukuman yang lebih keras setelah pembunuhan Anita.
ADVERTISEMENT
Sumber: http://murderpedia.org/male.T/t/travers-john-raymond.htm