Joachim Kroll, Predator Seks yang Melakukan Kanibalisme kepada 14 Korbannya
Konten dari Pengguna
15 Februari 2021 15:58
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di abad ke-19, Jerman Barat dihebohkan dengan kasus kanibal fenomenal yang menargetkan banyak wanita muda. Di desa-desa kecil pada saat itu ditemukan mayat wanita dengan kondisi tubuh sudah diperkosa, dan dimutilasi untuk disebar ke berbagai tempat.
ADVERTISEMENT
Kasus yang fenomenal ini lantas disebut sebagai The Cannibal Killer. Akibatnya, tak sedikit masyarakat yang takut dan memilih untuk diam di rumah mereka masing-masing.
Berdasar laporan Murderpedia, identitas pelaku bernama Joachim Kroll. Menurut laporan itu, korban kebanyakan sudah tertikam oleh benda tajam. Bahkan, dari jasad yang ditemukan aparat, ada beberapa bagian tubuh yang hilang, seperti bagian bokong, paha, dan isi perut.
Pada saat itu, pihak kepolisian menduga bahwa pelaku melakukan itu semua untuk dikonsumsi. Polisi yang tak tinggal diam, pun memulai pencarian pelaku dengan menanyai orang-orang desa.
Sebenarnya tak ada satupun orang yang tahu siapa dalang dibalik pembunuhan berantai ini. Namun, di suatu saat polisi mendapat titik terang dari penjelasan seorang warga untuk mencari pria bernama Joachim Kroll.
ADVERTISEMENT
Alasan mengapa saksi itu menyarankan Joachim Kroll, kerena ia sempat bertemu dengan pelaku dan ingin meminjam toilet milik pelaku. Namun, usaha saksi dihalangi tanpa alasan dan melarang saksi tersebut masuk ke apartemennya.
Polisi yang curiga lantas menggeledah apartemen Joachim. Benar saja aparat menemukan beberapa alat seks toys wanita berbentuk boneka, dan mengaku kerap bermanstrubasi dengan boneka tersebut.
Di waktu yang bersamaan, polisi menemukan satu plastik daging beku, jari tangan di dalam panci, dan berbagai macam jeroan isi perut menggantung di toilet.
Joachim seketika kikuk dan tak bisa berbuat apa-apa. Tim penyidik yang sejak saat itu mulai mengintimidasi, membuat Joachim takut dan segera membuat pengakuan.
Joachim menjelaskan bahwa sejak tahun 1955 ia telah membunuh dan memutilasi 14 korban, diantaranya 8 gadis muda dan 1 pria. Sisanya, ia tak bisa menjelaskan dan tak dilaporkan secara lengkap oleh aparat.
ADVERTISEMENT
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya Joachim divonis penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan. Kemudian dikabarkan wafat pada 1 Juli 1991 karena serangan jantung.
sumber: https://murderpedia.org/male.K/k/kroll-joachim.htm