Konten dari Pengguna

Ozgur Dengiz, Kanibal yang Sebut Daging Manusia Lebih Enak Dibandingkan Sapi

Selidik
"Hanya ada satu kebenaran yang pasti," Conan Edogawa
17 Juni 2020 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Murderpedia
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Murderpedia
ADVERTISEMENT
Ozgur Dengiz adalah seorang pria asal Turki yang telah membunuh 2 orang pria dan memakan daging salah satu korbannya. Ia dijuluki dengan julukan The Ankara Cannibal karena dirinya yang ditangkap di daerah Ankara. Yang membuat heboh adalah salah satu perkataannya yang menyebutkan bahwa rasa daging manusia lebih enak daripada daging sapi.
ADVERTISEMENT
Namanya Ozgur Dengiz, Lahir di Turki sekitar tahun 1980. Ia tumbuh menjadi anak yang sering melawan orang tuanya dan sering kabur dari rumah. Ozgur juga hanya menamatkan pendidikan nya sampai di bangku SMA. Saat berusia 17 tahun, ia pernah terlibat perkelahian yang menyebabkan temannya tewas. Ia divonis 10 tahun penjara hingga akhirnya bebas bersyarat di tahun ke-3.
Atas desakan ayahnya, Ozgur akhirnya bergabung dengan angkatan militer. Selama dinas militernya, ia sempat beberapa kali dirawat di rumah sakit karena masalah psikologis yang dideritanya. Setelah menyelesaikan dinas militernya, ia kembali ke Ankara dan tinggal bersama orang tuanya di sebuah apartemen. Dari sinilah, aksi kejinya itu dimulai.
Foto: Murderpedia
Pada 5 Juni 2007, Ozgur melakukan pembunuhan pertamanya pada seorang pria bernama Sedat Erzurumlu. Ia membunuh karena Sedat Erzurumlu mengejeknya tidak mampu membeli laptop yang dijual korban. Setelah membunuhnya, ia mencuri laptop dan handphone dari korban pertamanya itu. Aksi pembunuhannya tidak berhenti sampai di sini saja, bahkan menjadi semakin sadis.
ADVERTISEMENT
Hingga pada 12 September 2007, Ozgur membunuh seorang pria bernama Cafer Er yang ia temui di sebuah tempat pembuangan sampah. Tidak hanya membunuh, kali ini ia menguliti mayat korbannya itu dengan golok dan memakan dagingnya mentah-mentah.
Ozgur juga menyimpan dan membawa sisa potongan daging itu di tasnya. Ia lalu meninggalkan mayat Cafer di Mamak Dump dan kembali ke apartemen yang dia tinggali bersama orang tuanya. Sampai di sana, ia memberi sepotong daging korbannya itu untuk seekor anjing yang berada di luar apartemennya, kemudian sisanya ia simpan di kulkas.
Foto: Murderpedia
Cafer Er dilaporkan hilang selama berhari-hari hingga akhirnya mayatnya ditemukan di Mamak Dump dalam keadaan termutilasi dan daging tubuhnya yang sudah tidak utuh. Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhirnya mencurigai dan memeriksa Ozgur.
ADVERTISEMENT
Saat menggeledah apartemennya, mereka menemukan daging segar dalam kantong plastik di lemari es. Mereka mengambil sampel untuk dianalisis yang kemudian membuktikan bahwa daging itu merupakan daging lengan, bokong dan paha manusia yang tidak lain adalah daging Cafer.
Setelah ditangkap dan menjalani pemeriksaan, Ozgur melontarkan sebuah pernyataan yang menghebohkan. "Aku suka sekali daging manusia. memakannya membuatku gembira. Kita selama ini terlalu bodoh karena selalu makan daging sapi." ujarnya.
Ia juga berkata bahwa ia sama sekali tidak menyesali perbuatannya itu. "Aku tidak menyesalinya. Tuhan memberi tahu aku bahwa aku harus menghukum orang-orang," ujarnya.
Sumber :
https://murderpedia.org/male.D/d/dengiz-ozgur.htm