Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Media Monitoring: Sepele Tapi Vital untuk Keberhasilan Komunikasi Publik
9 April 2025 15:45 WIB
ยท
waktu baca 3 menitTulisan dari Septiani Cahyaning Tyas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Di era digital yang terus berkembang, komunikasi pemerintah telah mengalami perubahan besar. Dulu, media konvensional seperti televisi, radio, dan surat kabar menjadi saluran utama untuk menyampaikan pesan oleh pemerintah kepada publik dan begitupun sebaliknya. Seiring berjalannya waktu, platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan TikTok berhasil mengubah pola pemerintah dan masyarakat dalam berkomunikasi. Kini dengan adanya plaform media sosial, pemerintah dapat terkoneksi dan berbicara langsung kepada publik, merespons keluhan, memberikan informasi, atau bahkan meminta masukan tentang kebijakan yang sedang atau akan diterapkan. Begitu pula dengan masyarakat yang dapat menyampaikan opini, saran, dan kritik secara real-time.
ADVERTISEMENT
Meski banyak kemudahan yang ditawarkan, media sosial juga memberikan tantangan, yakni tentang bagaimana pemerintah dapat mendengar berbagai kritik dan masukan yang ditujukan kepada instansi di tengah lautan informasi yang ada di sosial media. Miliaran pesan, opini, dan reaksi dari masyarakat mengalir di platform-platform digital tersebut setiap harinya. Tanpa adanya sistem yang efektif untuk menyaring dan menganalisis informasi, pemerintah bisa saja kesulitan untuk mendeteksi, memahami, dan merespons kritik atau masukan yang ada. Oleh karena itu, peran media monitoring menjadi sangat krusial. Meskipun sering dianggap sepele, ternyata media monitoring memegang peranan yang vital bagi keberhasilan komunikasi publik.
Sejujurnya saya sempat ragu-ragu untuk mengakui saya humas yang ditempatkan di bagian media monitoring karena tidak sekeren bagian lainnya. Terkadang, saya merasa bahwa pekerjaan saya kurang terlihat. Namun, seiring waktu saya mulai menyadari bahwa peran media monitoring justru sangat penting dalam menjaga agar komunikasi antara pemerintah dan masyarakat tetap efektif. Meskipun tidak selalu tampil di permukaan, media monitoring adalah tulang punggung yang memastikan bahwa pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik atau tidak oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Jadi apa sih sebenarnya media monitoring? Media monitoring adalah proses memantau dan menganalisis informasi yang tersebar di berbagai saluran media, baik media konvensional maupun media sosial. Melalui media monitoring, pemerintah dapat mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang persepsi masyarakat terhadap instansi, sentimen positif dan negatif yang muncul, serta mengidentifikasi isu-isu yang sedang hangat dibicarakan di masyarakat. Selain itu, media monitoring juga memungkinkan pemerintah untuk menemukan masukan yang konstruktif dan saran-saran yang dapat digunakan untuk perbaikan. Tanpa alat ini, pemerintah mungkin tidak akan mengetahui berbagai ide yang muncul di kalangan masyarakat yang dapat berpotensi memperbaiki program atau kebijakan yang ada.
Sebagai contoh, jika ada kekhawatiran yang berkembang mengenai sebuah kebijakan publik, atau jika masyarakat menyuarakan ketidakpuasan terhadap program tertentu, media monitoring dapat membantu pemerintah untuk mengetahui dinamika tersebut secara langsung dan lebih awal sehingga pemerintah pun dapat mendeteksi potensi krisis. Dengan demikian, pemerintah dapat menyusun strategi komunikasi untuk mengantisipasi krisis tersebut agar tidak menjadi bola panas. Hal ini memungkinkan pemerintah untuk memberikan klarifikasi, mengevaluasi dan merevisi kebijakan, atau bahkan mengubah pendekatan komunikasi untuk mengatasi masalah yang ada.
ADVERTISEMENT
Singkatnya, meskipun banyak orang melihat media monitoring sebagai pekerjaan yang sederhana, namun peranannya sangat vital dalam menjaga komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat. Dengan teknologi yang ada, media monitoring dapat menjadi telinga yang dapat mendengar opini publik sehingga pemerintah memperoleh insight yang diperlukan untuk pengambilan keputusan yang lebih tepat. Melalui media monitoring, pemerintah dapat lebih responsif, proaktif, dan memastikan bahwa kebijakan yang diambil selalu relevan dengan kebutuhan serta harapan masyarakat.
***