Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
4 Pelabuhan di Bali sebagai Pintu Wisata dan Logistik
23 Oktober 2023 15:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Bali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pulau ini tidak hanya menyuguhkan banyak tempat wisata, melainkan juga menjunjung tinggi adat dan budaya. Tidak heran jika banyak orang yang tertarik mengunjungi Bali via transportasi laut. Lalu, apa saja pelabuhan yang patut dikunjungi?
Ragam Nama Pelabuhan di Bali
Mengutip buku Karakteristik Pelabuhan Penyeberangan, Irwan, dkk (2022), pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan perairan yang dilengkapi batas-batas tertentu sebagai tempat kapal bersandar. Berikut ini deretan pelabuhan di Bali yang masing-masing memiliki keistimewaan.
1. Pelabuhan Gilimanuk
Pelabuhan Gilimanukk terhubung dengan Pelabuhan Ketapang yang merupakan pelabuhan di Banyuwangi. Pelabuhan ini memiliki peran penting untuk memudahkan akses masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Berbagai fasilitas yang tersedia di pelabuhan Gilimanuk sangat lengkap, seperti Dermaga Pontoon, Dermaga Jembatan Bergerak, Dermaga Mesin Landing Craft, Tempat Parkir, Terminal Penumpang, dan beberapa fasilitas lainnya.
ADVERTISEMENT
2. Pelabuhan Benoa
Pelabuhan Benoa merupakan pelabuhan terbesar di pulau Bali. Pelabuhan ini telah beroperasi sejak 1924 yang letaknya berada di pesisir selatan.
Wisatawan bisa menemukan banyak kapal pesiar yang sedang berlabuh di pelabuhan ini. Salah satunya MSC Magnificia yang menjadi salah satu kapal pesiar terbesar.
3. Pelabuhan Padangbai
Pelabuhan Padangbai adalah pelabuhan yang umumnya digunakan oleh para wisatawan untuk melakukan perjalanan dari Bali ke Lombok. Kapal Feri Pelabuhan Padangbai beroperasi selama 24 jam sehari, sehingga wisatawan tidak perlu menunggu lama agar bisa menyeberangi Lombok.
Apalagi keberangkatan kapal tersebut berlangsung setiap jam. Sebagian besar Feri di pelabuhan Bali berukuran sedang yang dilengkapi dengan tiga dek.
4. Pelabuhan Celukan Bawang
Pelabuhan Celukan Bawang adalah pelabuhan yang berada di barat laut Bali, tepatnya di daerah Kabupaten Buleleng. Pelabuhan Celukan Bawang mulai beroperasi sejak 1979. Dikarenakan kedalaman alamnya, pelabuhan ini belum pernah dikeruk sejak awal.
ADVERTISEMENT
Jika dibandingkan dengan pelabuhan Bali lainnya, pelabuhan Celukan Bawang cenderung memiliki ciri khas tersendiri. Pasalnya, terdapat parit bawah laut di pelabuhan ini yang berperan untuk mengatasi sedimentasi. Selain itu, pelabuhan Celukan Bawang juga sering digunakan sebagai pelabuhan kapal pesiar.
Beberapa pelabuhan di Bali yang disebutkan di atas memiliki keunggulan masing-masing dalam menunjang kegiatan wisata dan logistik. Dengan begitu, proses mobilitas jalur lautdapat berjalan lancar. (DLA)