Konten dari Pengguna

Jalan Goutama Ubud: Tersohor karena Suasana Malamnya yang Menyenangkan

Seputar Bali
Mengulas serba serbi kota Bali, mulai dari pariwisata hingga budayanya.
13 Februari 2024 19:13 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Bali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Jalan Goutama Ubud. Sumber: Unsplash/Bernard Hermant
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Goutama Ubud. Sumber: Unsplash/Bernard Hermant
ADVERTISEMENT
Menikmati malam di Jalan Goutama Ubud menawarkan pengalaman yang unik dengan suasana kota yang tenang dan udara yang sejuk. Jalan ini terletak hanya 150 meter ke timur dari Puri Ubud atau Pasar Seni Ubud.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, ruas jalan ini terbagi menjadi Jalan Goutama Selatan dan Jalan Goutama, yang dipisahkan oleh Jalan Dewisita. Untuk kemudahan, pengunjung bisa memanfaatkan kantong parkir di Pasar Seni Ubud atau Lapangan Desa Ubud.

Jalan Goutama Ubud dan Suasana Malamnya yang Menyenangkan

Jalan Goutama Ubud. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Christoph Theisinger
Jalan Goutama Ubud, dengan panjang sekitar 500 meter, menawarkan pengalaman terbaik ketika dijelajahi dengan berjalan kaki. Sepanjang jalan ini, berbagai kafe dan restoran menyuguhkan menu andalan yang menggugah selera.
Suasananya hangat dan tenang, diperkaya dengan lantunan musik bertempo rendah dan cahaya lampu temaram. Tak heran, kesan romantis pun tercipta di sepanjang ruas ini.
Wisatawan disarankan untuk mengunjungi kawasan ini pada malam hari, mulai pukul 19.00 WITA, dan menggunakan kendaraan roda dua atau transportasi umum. Hal ini bertujuan untuk menghindari kemacetan di titik-titik pintu masuk Ubud, memastikan pengalaman yang menyenangkan bagi semua pengunjung.
ADVERTISEMENT

Kafe dan Restoran yang Bisa Ditemukan di Jalan Goutama Ubud

Jalan Goutama Ubud. Foto hanyalah ilustrasi, bukan tempat yang sebenarnya. Sumber: Unsplash/Alexander Nrjwolf
Setelah puas berjalan kaki menikmati malam di Ubud, tak ada salahnya untuk singgah di beberapa kafe ataupun restoran yang ada di sepanjang Jalan Goutama ini. Beberapa di antaranya sudah sangat populer, terbukti dengan rating tinggi di Google Maps dan sudah di-review oleh ribuan orang.

1. This Is Bali - Balinese Food & Desserts

This Is Bali - Balinese Food & Desserts terletak di Jalan Goutama No.2, Ubud, sesuai informasi yang ada di situs thisbali.com. Restoran ini buka dari pukul 12.00 hingga 23.00 WITA dari Selasa hingga Minggu, sedangkan pada hari Senin jam bukanya lebih panjang, dari pukul 05.00 hingga 23.00 WITA.
Dengan lebih dari 1600 ulasan dan mendapatkan skor tinggi 4.9 di Google Maps, restoran ini menawarkan pengalaman kuliner yang memuaskan. Pengunjung memiliki kebebasan untuk memilih jenis nasi yang diinginkan sebagai dasar rice bowl mereka dan menambahkan berbagai topping sesuai selera.
ADVERTISEMENT

2. Warung Biah Biah

Warung Biah Biah, yang terletak di Jalan Goutama Selatan No.13, Ubud, menyambut pengunjungnya setiap hari dari pukul 11.00 hingga 23.00 WITA. Tempat ini dikenal akan sajian masakan Bali yang autentik, termasuk ayam sambal matah, babi kecap, tempe, sayur urab, di antara menu lainnya yang menggugah selera.
Dengan skor 4.3 dari lebih dari 2.900 ulasan di Google, Warung Biah Biah menawarkan pengalaman kuliner yang memikat bagi pencinta masakan tradisional Bali.

3. Melting Wok Warung

Melting Wok Warung, yang berada di Jalan Goutama No.13 di Ubud, menyambut pengunjung dari pukul 10.00 sampai dengan 22.00 WITA setiap harinya.
Restoran ini menawarkan aneka ragam menu, mencakup fried rice urutan, pork lemongrass, beef basil, hingga crepe chicken ulek. Tidak hanya makanan, pilihan minumannya pun beragam, baik kopi maupun minuman nonkopi.
ADVERTISEMENT
Dengan skor 4.4 dari lebih dari 1700 ulasan di Google, Melting Wok Warung menjadi destinasi populer bagi mereka yang mencari keanekaragaman kuliner dan kualitas yang terjaga.
Jalan Goutama Ubud telah memantapkan reputasinya sebagai destinasi yang wajib dikunjungi berkat suasana malamnya yang menyenangkan. Dengan deretan restoran dan warung yang menyajikan kuliner autentik serta suasana yang hangat, jalan ini menjadi simbol keramahan Ubud di waktu malam. (CR)