Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Mengunjungi Museum Seni Batuan untuk Mengagumi Karya Seni Asli Bali
5 Maret 2024 17:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Bali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Museum Seni Batuan memperkaya warisan budaya di Bali dengan karya seni batuan yang memukau. Tempat ini mulai dibangun pada pertengahan tahun 2012 dan dibuka secara resmi pada 14 Juni 2012 oleh Gubernur Bali saat itu, Made Mangku Pastika.
ADVERTISEMENT
Lokasi museum ini yang berada di Provinsi Bali menjadi tempat yang strategis untuk memperkenalkan seni tradisional kepada dunia.
Istimewanya Museum Seni Batuan
Museum Seni Batuan merupakan museum milik Philip Koller dan Puri Sare. Mereka mendirikan museum ini dengan visi untuk menjaga kebudayaan Indonesia yang kaya, khususnya seni lukis tradisional.
Koleksi di museum ini sangat beragam, mencakup lukisan klasik dan modern. Termasuk di antaranya adalah lukisan tradisional, lukisan Tarian Barong, dan lukisan Joko Tingkir. Ketiganya merupakan karya utama yang menampilkan keindahan dan kedalaman seni tradisional Indonesia.
Koleksi seninya tersimpan dalam 3 unit bangunan yang menarik. Pengunjung dapat menikmati beragam karya seni, terutama lukisan tradisional khas Batuan, yang merupakan salah satu dari tiga gaya lukisan yang mewakili Ubud dan Bali.
ADVERTISEMENT
Lokasi, Akses, Harga Tiket
Museum Seni Batuan menawarkan pengalaman budaya yang kaya dengan tarif masuk Rp50.000 per orang. Dengan tiket tersebut, pengunjung dapat mengakses berbagai fasilitas.
Ada ruang pameran tetap yang menampilkan koleksi permanen, ruang pameran temporary exhibition, perpustakaan, dan ruang penyimpanan koleksi yang menjaga keamanan artefak yang tak ternilai. Fasilitas umum seperti toilet dan area parkir juga tersedia untuk kenyamanan pengunjung.
Operasional museum berlangsung setiap hari, termasuk akhir pekan, dari pukul 09.00 sampai 18.00 WITA. Bahkan selama hari libur nasional, pintu museum tetap terbuka untuk umum.
Lokasi Museum Batuan sangat strategis, mudah diakses dari berbagai pintu masuk utama di Bali. Baik itu dari Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Benoa, maupun Terminal Batubulan, semua berada dalam jarak yang tidak terlalu jauh.
ADVERTISEMENT
Museum ini berada di Jalan Prebangsa, Sunaren No. 9, Bantuan, Sukawati, Gianyar, sesuai yang ada di Direktori Museum Indonesia, Sekretariat Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2012:492–494).
Akses ini memudahkan siapa saja yang ingin mengunjungi dan mengeksplorasi kekayaan budaya Bali di museum seni ini.