Pantai Tulamben, Spot Diving Keren dengan Pemandangan Kapal Tenggelam

Seputar Bali
Mengulas serba serbi kota Bali, mulai dari pariwisata hingga budayanya.
Konten dari Pengguna
2 April 2024 12:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Bali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pantai Tulamben (Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya). Sumber: unsplash.com/ Nazarizal Mohammad
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Tulamben (Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya). Sumber: unsplash.com/ Nazarizal Mohammad
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pantai Tulamben terkenal sebagai spot diving terbaik di Bali. Banyak biota lautan dan flora perairan yang tumbuh di dasar lautnya, membuat pantai tersebut banyak diminati penyelam.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada bangkai kapal tenggelam di dasar laut yang bisa dijelajahi oleh para penyelam. Dengan usianya yang sudah tua, kapal tersebut menjadikan laut di sini sebagai spot diving yang legendaris.

Lokasi Spot Diving Pantai Tulamben dan Sejarah Singkat

Pantai Tulamben (Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya). Sumber: unsplash.com/Francisco Jesús Navarro Hernández
Pantai Tulamben terletak di Desa Tulamben, Kec. Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali. Lokasinya buka selama 24 jam, tetapi untuk praktik diving hanya dibuka pagi sampai sore.
Hal tersebut dikarenakan jarak pandang penyelam memiliki waktu terbaik ketika matahari masih bersinar. Saat cahaya mulai meredup, jarak pandang menjadi terbatas dan panorama bawah laut menjadi samar.
Dikutip dari situs invest.baliprov.go.id, bangkai kapal perang USAT Liberty milik Amerika yang tenggelam di dasar laut pantai ini sudah ada sejak Perang Dunia ke-2. Spot bangkai kapal ini menjadi titik favorit bagi penyelam.
ADVERTISEMENT
Dulu, kapal itu mengangkut bahan logistik untuk tentara Amerika. Sayangnya, kapal sepanjang 120 meter tersebut terdampar di tepi pantai akibat mengalami kerusakan dan kebocoran karena ditembak oleh Jepang.
Kemudian kapal dibiarkan begitu saja di pantai sampai pada tahun 1963 kapal ini teeseret oleh ombak lautan akibat bencana meletusnya Gunung Agung. Gelombang lautan ikut terpengaruh sehingga kekuatannya mampu menggeser kapal ke tengah lautan.
Akhirnya kapal pun tenggelam sampai ke dasar laut. Kini, kapal tersebut menjadi rumah bagi banyak ikan-ikan kecil, terumbu karang dan biota laut lainnya yang keren saat dijelajahi oleh para penyelam.
Bagi penyelam, bisa menyewa instruktur berpengalaman beserta alat-alatnya yang ada di sekitar pantai. Untuk yang ingin menyelam sendiri, wajib memiliki sertifikat penyelam.
ADVERTISEMENT
Selain menyelam, pengunjung Pantai Tulamben juga bisa menikmati keindahan pantainya dan wisata kuliner di warung-warung sekitar pantai. Beragam jajanan dan makanan khas Bali tersedia di sini.
Bagi yang ingin menginap pun tidak sulit, karena di sini terdapat beberapa penginapan yang disediakan untuk pengunjung.
Demikian sejarah spot diving favorit di Pantai Tulamben yang berupa kapal tenggelam milik Amerika yang ternyata punya cerita unik. (IMA)