Konten dari Pengguna

Pura Taman Kemuda Saraswati: Ragam Informasi Menarik untuk Diketahui

Seputar Bali
Mengulas serba serbi kota Bali, mulai dari pariwisata hingga budayanya.
10 Desember 2023 15:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Bali tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pura taman kemuda saraswati. Sumber foto: Pexels/Jannet Serhan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pura taman kemuda saraswati. Sumber foto: Pexels/Jannet Serhan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pura Taman Kemuda Saraswati merupakan salah satu tempat peribadatan umat Hindu di Bali yang terkenal akan pemandangan yang indah dan unik. Sesuai namanya, pura ini didedikasikan untuk Dewi Saraswati dan juga dikenal sebagai Istana Air Ubud.
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Hindu, Dewi Saraswati dikenal sebagai dewi dengan paras rupawan dan juga merupakan dewi kemuliaan, seni, dan ilmu pengetahuan sebagaimana dikutip dari laman sippn.menpan.go.id.
Tidak heran, pura yang didedikasikan untuk dewi ini juga tak kalah indahnya, dengan wawasan dan warisan budaya yang tak ternilai. Pura ini merupakan salah satu objek wisata terpopuler di Ubud, dan tak boleh dilewatkan jika sedang berkunjung ke sana.

Daya Tarik Pura Taman Kemuda Saraswati

Ilustrasi pura taman kemuda saraswati. Sumber foto: Pexels/kachonk adventure
Salah satu hal unik yang bisa ditemukan di Pura Taman Kemuda Saraswati adalah kolam bunga teratainya yang apik dan teduh. Pengunjung bisa berfoto-foto di sekitaran kolam ini, sambil merasakan khidmat-nya suasana pura.
Pengunjung juga bisa mempelajari lebih dalam mengenai Dewi Saraswati yang merupakan dewi yang dihormati di kuil ini, jika tertarik mengetahui lebih lanjut mengenai aspek budaya dan religi tempat peribadatan yang dituju.
ADVERTISEMENT
Selain itu, arsitektur Pura Saraswati juga mengagumkan, dengan kuil padmasana yang terletak di bagian paling suci di dalam pura.
Bagian bawah padmasana didekorasi dengan ukiran rumit yang merepresentasikan dunia iblis. Sementara bagian atasnya dihiasi dengan imaji Acintya, yang merupakan Sang Hyang Tunggal kepercayaan Hindu.
Selain berfoto-foto dan mengagumi keindahan arsitektur pura yang satu ini, pengunjung juga bisa menonton pentas seni tari Kecak yang legendaris. Pementasan biasanya diadakan setiap hari Selasa dan Kamis pukul 19.30 dan dikenakan tarif Rp75.000/orang.
Pengunjung bisa menggunaman kendaraan pribadi atau mengikuti agen tour untuk mendapatkan kenyamanan selama di perjalanan. Terkait dengan estimasi waktu juga dapat berbeda-beda, tergantung pada titik awal keberangkatan.

Sejarah Singkat Pura Taman Kemuda Saraswati

Ilustrasi pura taman kemuda saraswati. Sumber foto: Pexels/Diego Madrigal
Pembangunan Pura Taman Saraswati dimulai pada tahun 1951 dan selesai pada tahun 1952.
ADVERTISEMENT
Perancang Pura Taman Saraswati adalah I Gusti Nyoman Lempad atas perintah dari Pangeran Ubud Cokorda Gede Agung Sukawati. I Gusti Nyoman Lempad adalah seorang pematung dan undagi (arsitek) Bali yang terkenal.
I Gusti Nyoman Lempad tiba di Ubud setelah pindah dari istana kerajaan Blahbatuh, setelah terjadi perselisihan serius yang memicu kemarahan sang raja.
Di Ubud, ia dipekerjakan oleh keluarga kerajaan Sukawati dan membangun beberapa istana dan pura di Ubud dan desa-desa sekitarnya.
Pura Taman Kemuda Sarawati merupakan salah satu pura di Bali dengan nilai budaya dan keindahan yang tak tertandingi.
Jika ada rencana untuk mengunjungi spot-spot religi dan kultural di Pulau Dewata, maka tempat yang satu ini sayang untuk dilewatkan.
ADVERTISEMENT
Namun, jika berkunjung, pastikan untuk mengikuti peraturan yang berlaku sebagai bentuk penghormatan terhadap tempat yang sakral bagi umat Hindu. (PNA)