Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
5 Perbedaan Grafika Cikole dan Orchid Forest, Wisata Hutan Pinus
13 April 2024 13:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Bandung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bingung pilih tempat wisata Grafika Cikole atau Orchid Forest? Ketahui dahulu sejumlah perbedaan Grafika Cikole dan Orchid Forest untuk memilih tempat yang tepat berdasarkan konsep dan kesan liburan yang diinginkan.
ADVERTISEMENT
Meskipun sama-sama di area hutan pinus, keduanya memiliki perbedaan signifikan yang harus diketahui para wisatawan.
Berikut Perbedaan Grafika Cikole dan Orchid Forest
Seperti yang disinggung, kedua wisata ini berada di kawasan hutan pinus, tepatnya kawasan Cikole, Lembang, Bandung. Meski demikian, keduanya memiliki sejumlah perbedaan, yakni:
1. Konsep Wisata
Orchid Forest merupakan wisata yang memperkenalkan dan membudidayakan tanaman anggrek di lahan terbuka hutan pinus.
Sementara Grafika Cikole mengusung wisata staycation dengan menghadirkan berbagai jenis penginapan dan kegiatan liburan outbond.
Dari sini bisa disimpulkan keduanya memiliki konsep dan daya tarik wisata tersendiri bagi pengunjungnya.
2. Fasilitas Wisata
Sebagai wisata staycation, Grafika Cikole menghadirkan fasilitas 3 jenis penginapan dan outbound.
Hal ini juga disebutkan dalam Buku The Real Adventure: Tempat Bersejarah dan Menarik Bandung, Dura Kausar, Benjamin (2017:47), Dengan fasilitas menginap yang memadai, Grafika Cikole memiliki 3 jenis penginapan yang berbeda dan cukup unik, yakni Cottage, tenda, dan kamar hotel.
ADVERTISEMENT
Sementara Orchid Forest tidak memiliki fasilitas penginapan, melainkan rumah budidaya anggrek dengan koleksi anggrek 20.000 varietas serta fasilitas liburan seperti jembatan kayu dengan panjang 50 meter dan taman bermain.
3. Restoran
Kedua tempat wisata ini memiliki objek kulineran yang menarik, keduanya memiliki restoran yang lega dengan konsep yang cukup beda. Restoran Grafika Cikole menghadirkan hidangan Nusantara dengan tempat duduk yang sederhana.
Sementara restoran Orchid Forest memiliki dekorasi yang estetik dan syahdu, menu-menu yang dihadirkannya adalah menu ala western dan Nusantara, seperti pastry, ayam, dan spaghetti.
4. Kegiatan
Jika Grafika Cikole cocok untuk para wisatawan yang ingin menginap dan staycation seru, maka Orchid Forest lebih cocok untuk hunting foto instagenik.
Sebab, Orchid Forest menawarkan puluhan spot foto yang instagramable, mulai dari taman lampion, pingpong, ayunan, rumah anggrek, serta jembatan gantung dengan lampu cantik.
ADVERTISEMENT
Sementara Grafika Cikole, selain tersedia fasilitas menginap bisa juga melakukan gathering atau reunian dan melakukan kegiatan outdoor yang menantang, seperti paintball dan ATV.
5. Harga Tiket Wisata
Kedua wisata ini memiliki harga tiket masuk yang sangat berbeda, wisatawan yang ingin mengunjungi Grafika Cikole akan terkena HTM senilai Rp20.000, belum termasuk fasilitas wahana permainan.
Sementara HTM Orchid Forest mencapai Rp40.000-Rp50.000 bagi wisatawan domestik dan Rp100.000 wisatawan asing, ini pun belum termasuk tiket wahana permainan.
Dengan mengetahui perbedaan Grafika Cikole dan Orchid Forest di atas, pengunjung bisa memilih tempat wisata yang akan dikunjungi menyesuaikan kebutuhan. Kedua tempat wisata hutan pinus tersebut memiliki kelebihan masing-masing yang layak untuk dikunjungi selama liburan. (INE)
ADVERTISEMENT