Lembah Tengkorak: Keindahan Danau di Tengah Hutan

Lembah Tengkorak. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/thgana alfahrezi

Nama Lembah Tengkorak belakangan ini mulai menjadi perbincangan hangat, khususnya bagi para pencinta alam. Tempatnya tidak semenyeramkan namanya.

Lembah ini berupa tempat wisata yang menawarkan pemandangan alam berupa danau kecil yang ada di tengah hutan. Suasananya yang asri berhasil menarik perhatian banyak orang.

Daya Tarik Lembah Tengkorak

Lembah Tengkorak. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/dio hasibuan

Dikutip dari buku berjudul Alam dan Perkembangannya karya Veince Benjamin Silahooy, lembah adalah suatu wilayah bentang alam di bumi yang biasanya dikelilingi pegunungan atau barisan bukit. Lembah Tengkorak juga diapit oleh dua gunung sekaligus yakni Gunung Pangparang serta Gunung Sanggara.

Lembah ini juga seringkali disebut dengan Situ Putri, atau masyarakat sekitar menyebutnya dengan nama Situ Urug. Dinamakan Situ Urug lantaran danau ini terbentuk dari bekas longsor Gunung Pangparang pada tahun 2017.

Dalam perjalanan menuju ke wisata Situ Urug ini, pengunjung akan disuguhkan oleh pemandangan hijau yang menyegarkan. Tempat ini cocok dikunjungi bagi yang ingin menikmati ketenangan.

Sesampainya di Situ Urug, pengunjung juga akan dibuat takjub dengan eksotismenya. Rasa lelah akan terbayarkan dengan pesona danau berwarna hijau kebiruan ini.

Eksotisme danau ini seringkali dijadikan spot favorit untuk berfoto. Untuk tiket masuk ke Situ Urug sendiri sebesar Rp10.000 per orang.

Jam Operasional, Lokasi dan Cara Menuju ke Lembah Tengkorak

Lembah Tengkorak. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/marcel ardivan

Tidak ada jam operasionalnya khusus untuk mampir ke tempat wisata ini. Namun disarankan berkunjung ke sana di waktu pagi hari.

Tempat ini berada di Kadakajaya, Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Lokasinya cukup tersembunyi karena ada di tengah hutan.

Untuk sampai di sana, pengunjung perlu berjalan kaki lebih dulu dengan waktu sekitar 3 hingga 4 jam. Karena jaraknya dari perkampungan warga sekitar 4 km.

Pengunjung juga bisa menggunakan motorcross untuk sampai di sana, dengan melakukan sewa. Ada dua alternatif jalan menuju ke lembah tersebut yaitu melalui kawasan Argo Wisata Kebun Kina dan Kampung Pasir Kaliki.

Baca juga: 4 Hotel Private Pool Bandung yang Nyaman dan View Bagus

Jika hendak berkunjung ke Lembah Tengkorak, pengunjung harus memastikan badan dalam keadaan sehat. Selain itu, pengunjung juga perlu menyiapkan makanan dan minuman yang cukup karena sulitnya menemukan warung di sekitar sana. (VIN)