Konten dari Pengguna

Menelusuri Sejarah Ujungberung dan Administrasinya

Seputar Bandung
Menyediakan informasi serba serbi Bandung, mulai dari travel, kuliner, sejarah, dan lainnya.
9 Agustus 2024 16:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Bandung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sejarah Ujungberung. Foto hanyalah ilustrasi bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/mrf
zoom-in-whitePerbesar
Sejarah Ujungberung. Foto hanyalah ilustrasi bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/mrf
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bandung merupakan ibu kota dari provinsi Jawa Barat. Selain itu, Bandung berdiri dengan 31 kecamatan termasuk Ujungberung. Nama kecamatan yang unik ini mungkin memicu pertanyaan terkait asal usul dan sejarah Ujungberung.
ADVERTISEMENT
Ujungberung dikenal sebagai kecamatan yang kaya akan seni dan budayanya. Bahkan, wilayah ini terkenal juga dengan pesantren dan pemandangannya yang indah.

Mengenali Asal-usul dan Sejarah Ujungberung

Sejarah Ujungberung. Foto hanyalah ilustrasi bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Abdul Ridwan
Masih banyak yang belum tahu mengenai seluk-beluk kawasan Ujungberung. Untuk itu, yuk simak penjelasan sejarah Ujungberung dan seputarnya di bawah ini untuk menambah wawasan.

1. Asal-usul Nama Ujungberung

Di balik namanya yang unik, ternyata Ujungberung memiliki perjalanan sejarah yang menarik. Banyak asal-usul dari berbagai versi kenapa dinamai Ujungberung.
Ambil contoh dari sudut pandang Dipati Ukur, di mana ia bersama kawanannya melarikan diri dari kejaran tentara mataram. Hingga akhirnya sampai di pinggiran danau Bandung Purba bagian timur.
Danau yang bernama Bojong Awi alias daerah tepian telaga bambu saat itu sedang ditumbuhi tanaman bambu yang lebat. Hal ini membuat Dipati Ukur berhasil bersembunyi dan menyamarkan diri di antara tumbuhan tersebut, walaupun sudah terkepung oleh tentara mataram.
ADVERTISEMENT
Tentara Mataram menganggap peristiwa itu sebagai Ujung-nya dari upaya pengejaran yang panjang dalam nga-Berung nafsu (mengumbar nafsu) untuk menangkap sang Dipati. Inilah kenapa wilayah tersebut disebut dinamai Ujung Berung.

2. Sejarah Berdirinya Ujungberung

Pada jaman dulu, diketahui wilayah Ujungberung mencakup Cimahi ke Cileunyi. Kemudian di tahun 1811, tepatnya pada masa pemerintahan Belanda, mereka membangun Jalan Raya Pos yang melintasi Ujungberung dengan membagi dua wilayah.
Dua wilayah ini antaranya bagian utara dan selatan sisi Jalan Raya Pos, yang dinamai Oedjoengbroeng Kaler (pegunungan) dan Oedjoengbroeng Kidoel (rawa-rawa).
Kemudian di tahun 1987 dilakukan pemekaran wilayah berdasarkan PP 16 tahun 1987. Yang akhirnya terbitlah Kecamatan Ujungberung ini.

3. Administrasi dan Geografi Ujungberung

Secara topografinya, Kecamatan Ujungberung berada di dataran ketinggian 700-800 mdpl. Kemudian berdasarkan laman bandungkota.bps.go.id per tahun 2023, tercatat administrasi kependudukan Ujungberung berjumlah 93.053.
ADVERTISEMENT
Saat ini Ujungberung adalah kecamatan di Kota Bandung yang memiliki 5 kelurahan yakni Pasir Endah, Cigending, Pasirjati, Pasirwangi, dan Pasanggrahan. Menariknya, setiap kelurahan Ujungberung memiliki padepokan seni yang menjadikan potensi budaya dan seni di Kecamatan Ujungberung semakin mantap.
Salah satu ikon yang ada di Kecamatan ini iah Alun-alun Ujungberung. Alu-alun ini sudah mengalami revitalisasi dan diresmikan pada 14 Juni tahun 2015 lalu.
Demikian ulasan singkat mengenai sejarah Ujungberung dan gambaran singkat geografi dan administrasinya. Penjelasan diatas bisa menjadi informasi tambahan saat berkunjung ke daerahnya. (INE)