Konten dari Pengguna

Sejarah Kue Balok, Camilan Legendaris yang Masih Populer hingga Kini

Seputar Bandung
Menyediakan informasi serba serbi Bandung, mulai dari travel, kuliner, sejarah, dan lainnya.
27 Januari 2024 14:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Bandung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Kue Balok (Bukan Gambar Sebenarnya). Sumber: Unsplash| iMattSmart
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Kue Balok (Bukan Gambar Sebenarnya). Sumber: Unsplash| iMattSmart
ADVERTISEMENT
Kue balok merupakan salah satu jajanan khas Jawa Barat. Siapa sangka sejarah kue balok cukup menarik karena makanan sudah ada sejak zaman kedudukan Belanda di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kue ini memang menjadi warisan dari kolonial Belanda untuk tanah air Pasundan, terutama di Kota Bandung. Setidaknya sejak tahun 1950-an berbagai varian kue tradisional ini mulai bermunculan.

Sejarah Kue Balok yang Harus Diketahui

Ilustrasi Sejarah Kue Balok (Bukan Gambar Sebenarnya)|Unsplash|Honey Yanibel Minaya Cruz
Kue balok adalah salah satu jajanan tradisional khas Bandung yang sudah ada sejak tahun 1950-an. Kue ini berbentuk persegi panjang dan berwarna cokelat gelap serta terbuat dari bahan-bahan sederhana, seperti tepung terigu, gula merah, telur, dan vanili.
Sejarah kue balok masih simpang siur hingga saat ini. Mengutip dari Ragam Kudapan Jawa, Murdijati Gardjito, Umat Santoso Eni Harmayani (2023:277), kue balok berasal dari Garut dan berkembang di Bandung.
Namun, sumber lain juga mengatakan bahwa kue ini berasal dari Priangan, Bandung. Akan tetapi, yang pasti kue balok sudah ada sejak zaman kolonial Belanda.
ADVERTISEMENT
Pada masa itu, kue balok merupakan kudapan kegemaran para bangsawan Belanda. Kue ini memiliki tekstur yang padat dan tahan lama sehingga gampang kenyang dan cocok untuk dibawa bepergian.
Seiring berjalannya waktu, kue balok mulai dikenal oleh masyarakat pribumi yang kemudian mulai membuat kue balok sendiri dan menjualnya di pinggir jalan. Kue balok menjadi salah satu jajanan favorit masyarakat Bandung. Kue ini sering dibeli sebagai camilan atau sarapan. Kue balok juga sering dijadikan oleh-oleh khas Bandung.
Pada tahun 1960-an, kue balok sempat berganti nama menjadi kue robur. Hal ini dikarenakan pada saat itu kota Bandung mendapat bantuan bus kecil dengan merk Robur dari Jerman Timur. Bentuk kue balok yang persegi panjang mirip dengan bentuk bus Robur ini membuatnya hampir berganti nama.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, hal tersebut tidak jadi dilakukan karena nama kue balok tetap menjadi nama yang populer hingga saat ini. Saat ini kue balok semakin beragam macamnya dan rasanya selain rasa cokelat, kue balok juga tersedia dalam berbagai rasa lain, seperti rasa keju, cokelat putih, dan pandan.
Kue balok tidak hanya populer di Bandung, tetapi juga di berbagai kota lain di Indonesia. Sejarah kue balok menjadi salah satu bukti akulturasi budaya antara Belanda dan Indonesia. (AIN)