Konten dari Pengguna

10 Tips agar Pepaya Berbuah Lebat dengan Efisien

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
9 November 2024 6:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tips agar Pepaya Berbuah Lebat ,Foto: Pexels/Hiram Alvarez
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tips agar Pepaya Berbuah Lebat ,Foto: Pexels/Hiram Alvarez
ADVERTISEMENT
Tips agar pepaya berbuah lebat dengan memiliki pohon pepaya yang subur dengan buah yang melimpah adalah impian banyak pekebun, baik di lahan pekarangan rumah maupun di lahan pertanian.
ADVERTISEMENT
Namun, untuk mencapai hasil yang maksimal, dibutuhkan perawatan yang tepat dan pemahaman tentang faktor-faktor yang mendukung pertumbuhan pohon pepaya.

10 Tips agar Pepaya Berbuah Lebat dengan Efisien

Ilustrasi Tips agar Pepaya Berbuah Lebat ,Foto: Pexels/alleksana
Berikut adalah 10 tips agar pepaya berbuah lebat yang bisa diterapkan untuk mendapatkan hasil maksimal dari pohon pepaya.
Dikutip dari jurnal Pengaruh Jenis Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Bibit Pepaya (Carica Papaya L. ) Genotipe IPB 3, IPB 4, dan IPB 9 oleh Nandya Imanda dan Ketty Suketi (2018).
Pepaya (Carica papaya L.) adalah salah satu komoditas buah tropis penting dengan nilai ekonomi yang tinggi dan potensi produksi yang besar, baik untuk buah segar maupun produk olahan.
Buah pepaya kaya akan kandungan gizi yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan gizi demi menjaga kesehatan manusia.
ADVERTISEMENT

1. Pilih Bibit Pepaya yang Berkualitas

Pilih bibit pepaya yang sehat dan berasal dari pohon produktif, bebas penyakit, dan tahan hama. Bibit unggul akan mendukung pertumbuhan yang cepat dan hasil buah yang baik.

2. Perhatikan Jarak Tanam yang Tepat

Jarak tanam ideal untuk pepaya adalah 2-3 meter antar pohon di tanah yang gembur dan tidak tergenang air. Jarak ini menghindarkan tanaman dari persaingan dalam menyerap nutrisi, air, dan sinar matahari.

3. Berikan Pupuk yang Cukup

Pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang dapat memperbaiki tanah, sementara pupuk NPK mendukung pertumbuhan daun, bunga, dan buah. Pemupukan dilakukan setiap 2-3 bulan sesuai kebutuhan tanaman.

4. Perhatikan Penyiraman yang Teratur

Pepaya memerlukan kelembaban yang cukup tanpa tergenang air. Penyiraman teratur dengan drainase yang baik akan mencegah akar busuk dan mendorong pertumbuhan yang sehat.

5. Pemangkasan Rutin

Pemangkasan ranting yang tidak produktif penting untuk meningkatkan sirkulasi udara dan paparan sinar matahari. Ini juga mengarahkan energi tanaman ke cabang yang lebih kuat dan produktif.
ADVERTISEMENT

6. Atur Kelembapan Tanah dan Suhu Lingkungan

Pepaya tumbuh baik pada suhu 25-30°C dan tanah yang cukup lembab. Pastikan tidak ada genangan air, dan buat saluran drainase saat musim hujan. Hindari angin kencang yang bisa merusak pohon.

7. Mengatasi Hama dan Penyakit

Periksa tanaman secara rutin untuk hama dan penyakit. Gunakan pestisida alami atau bahan kimia aman jika ditemukan masalah, serta daun pepaya yang dicampur air sebagai alternatif ramah lingkungan.

8. Perawatan Setelah Berbuah

Setelah pepaya berbuah, hindari pemangkasan berlebihan dan jaga kelembaban tanah. Berikan pupuk tambahan untuk mempercepat pembesaran buah agar matang dengan baik.

9. Kendalikan Ketinggian Pohon

Untuk memudahkan panen, pangkas bagian atas pohon pepaya agar tidak terlalu tinggi, cukup sekitar 2,5 hingga 3 meter.

10. Pengaturan Waktu Panen yang Tepat

Panen pepaya saat buah berubah warna dari hijau ke kekuningan, dengan sedikit warna hijau di bagian bawah. Ini menandakan buah sudah matang dan siap dipetik.
ADVERTISEMENT
Tips agar pepaya berbuah lebat memang membutuhkan perhatian dan perawatan yang tepat. Dengan mengikuti tips di atas dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pepaya yang sehat, produktif, dan berkualitas tinggi.
Jangan lupa untuk selalu memantau kondisi tanaman secara berkala dan menyesuaikan perawatan dengan kebutuhan tanaman sesuai dengan musim atau kondisi lingkungan.(shr)