Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
10 Tips Foto Produk Menarik dan Berkualitas yang Harus Diketahui Pemula
25 Juni 2024 10:00 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Foto produk berbeda dengan foto objek lainnya sebab membutuhkan teknik khusus untuk menonjolkan kelebihan produk. Oleh karena itu, setiap fotografer sebaiknya mulai meriset tips foto produk menarik dan berkualitas.
ADVERTISEMENT
Foto produk yang berkualitas dapat menarik perhatian calon pembeli, menumbuhkan kepercayaan, dan meningkatkan penjualan. Jadi, bisa dibilang bahwa foto produk merupakan salah satu bagian krusial dalam marketing suatu brand.
Dalam foto produk, dibutuhkan peralatan kamera profesional untuk menciptakan gambar yang bagus. Selain itu, kreativitas juga diperlukan untuk menciptakan hasil yang berbeda dengan brand lainnya.
Tips Foto Produk Menarik dan Berkualitas
Berikut ini beberapa tips foto produk menarik dan berkualitas yang harus dipahami setiap fotografer, apalagi yang pemula.
1. Pencahayaan yang Tepat
Salah satu tips dasar yang disebutkan dalam laman Expert Photography adalah menggunakan pencahayaan yang tepat. Pencahayaan yang baik akan membuat produk terlihat lebih menarik dan profesional.
Ada dua jenis pencahayaan yang sering digunakan dalam fotografi produk, yaitu pencahayaan alami dan pencahayaan buatan. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.
ADVERTISEMENT
2. Pemilihan Latar Belakang
Menurut laman Jotform, pemilihan latar belakang yang sederhana dan bersih juga sangat penting. Latar belakang yang terlalu ramai atau berwarna-warni bisa mengalihkan perhatian dari produk itu sendiri.
Latar belakang putih atau polos biasanya menjadi pilihan yang aman karena dapat menonjolkan produk dengan lebih baik. Namun, Anda juga bisa mencoba latar belakang lain yang sesuai dengan karakter produk dan target pasar.
3. Gunakan Tripod
Menggunakan tripod adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan foto produk tetap tajam dan tidak buram. Tripod juga membantu menjaga kamera tetap stabil sehingga Anda bisa mengambil gambar dengan kecepatan tertentu.
Alat ini sangat penting, apalagi jika Anda menggunakan pencahayaan alami yang cenderung memerlukan waktu eksposur lebih lama.
4. Perhatikan Komposisi
Menurut Adobe, komposisi yang baik dapat membuat foto produk lebih menarik. Pastikan untuk memotret produk dari berbagai sudut dan mencoba berbagai komposisi untuk menemukan yang paling unik.
ADVERTISEMENT
Cobalah aturan sepertiga, di mana Anda membagi bingkai menjadi sembilan bagian yang sama besar. Kemudian tempatkan produk di salah satu titik persimpangan bingkai untuk menciptakan keseimbangan visual.
5. Gunakan Kamera dengan Resolusi Tinggi
Kualitas gambar sangat bergantung pada resolusi kamera yang Anda gunakan. Menurut Expert Photography, kamera dengan resolusi tinggi akan menangkap lebih banyak detail, sehingga produk terlihat lebih jelas dan profesional. Meskipun kamera ponsel saat ini sudah cukup baik, kamera DSLR tetap menjadi pilihan terbaik untuk fotografi produk.
6. Manfaatkan Reflektor
Reflektor dapat membantu mengisi bayangan dan memberikan cahaya tambahan pada produk. Anda bisa menggunakan reflektor buatan atau membuatnya sendiri dengan bahan sederhana seperti kertas aluminium. Reflektor ini sangat berguna jika menggunakan pencahayaan alami yang tidak bisa diatur.
ADVERTISEMENT
7. Cobalah Fotografi Makro
Fotografi makro sangat cocok untuk produk kecil yang memiliki banyak detail, seperti perhiasan atau kerajinan tangan. Disarankan untuk menggunakan lensa makro atau fungsi makro pada kamera Anda untuk mendapatkan gambar close-up yang tajam.
Fotografi makro memungkinkan calon pembeli melihat detail produk dengan lebih jelas, sehingga meningkatkan minat dan kepercayaan mereka.
8. Berikan Konteks pada Foto Produk
Menurut Jotform, memberikan konteks pada foto produk dapat membantu calon pembeli membayangkan bagaimana produk tersebut digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, jika Anda menjual furnitur, cobalah untuk menata produk tersebut dalam ruangan yang rapi dan menarik. Atau jika Anda menjual pakaian, foto produk tersebut saat dikenakan oleh model. Konteks ini bisa membuat produk terlihat lebih nyata dan menarik.
9. Edit dengan Bijak
Setelah mengambil foto, langkah selanjutnya adalah mengeditnya. Menurut Jotform, Anda tidak perlu mengedit secara berlebihan. Fokuslah pada penyesuaian dasar seperti pencahayaan, kontras, dan keseimbangan warna untuk memastikan produk terlihat sebaik mungkin tanpa mengubah tampilannya secara drastis. Anda bisa menggunakan software pengeditan foto seperti Photoshop atau Lightroom.
ADVERTISEMENT
10. Simpan Foto dengan Format yang Tepat
Terakhir, simpan foto dengan format yang tepat untuk menjaga kualitasnya. Format JPEG sering digunakan karena ukuran filenya lebih kecil, namun untuk kualitas terbaik, simpanlah foto dalam format RAW.
Format RAW menyimpan lebih banyak data gambar, sehingga memungkinkan Anda untuk melakukan pengeditan lebih lanjut tanpa kehilangan kualitas.
(DEL)