Konten dari Pengguna

2 Cara Mengatasi Slime yang Putus-Putus

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
20 Desember 2024 16:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Mengatasi Slime yang Putus-Putus. Pexels/cottonbro studio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Mengatasi Slime yang Putus-Putus. Pexels/cottonbro studio
ADVERTISEMENT
Slime yang putus-putus merupakan masalah yang sering dialami oleh para penggemar slime, baik itu anak-anak maupun orang dewasa yang gemar membuat slime yang merupakan mainan kreatif di rumah.
ADVERTISEMENT
Fenomena ini biasanya terjadi ketika slime kehilangan elastisitasnya, membuatnya mudah rusak dan sulit dimainkan.
Oleh karena itu, mengetahui cara mengatasi slime yang putus-putus sangat penting agar slime tetap kenyal, elastis, dan bisa digunakan dalam waktu lama.

Cara Mengatasi Slime yang Putus-putus

Ilustrasi Cara Mengatasi Slime yang Putus-Putus. Pexels/Monstera Production
Berikut ini merupakan dua cara mengatasi slime yang putus-putus di rumah.

1. Menambahkan Bahan Pengikat yang Tepat

Cara mengatasi slime yang putus-putus yang pertama adalah dengan menambahkan bahan pengikat yang tepat. Slime yang tidak memiliki daya ikat yang cukup cenderung akan mudah putus saat dimainkan.
Salah satu bahan yang bisa digunakan adalah boraks atau saline solution yang berfungsi sebagai aktivator dalam pembuatan slime.
Dikutip dari buku The Science of Slime, Emily K. Smih, 2018:45, boraks adalah bahan yang sering digunakan karena dapat membantu meningkatkan elastisitas slime.
ADVERTISEMENT
Dengan menambahkan aktivator ini secara perlahan ke dalam campuran slime, slime akan menjadi lebih kenyal dan tidak mudah putus.
Penggunaan boraks yang tepat dapat mengurangi friksi antar molekul dalam slime, sehingga menghasilkan tekstur yang lebih mulus dan elastis.

2. Menyesuaikan Kelembapan Slime

Selain menambah bahan pengikat, cara mengatasi slime yang putus-putus selanjutnya adalah dengan menyesuaikan kelembapan slime. Kelembapan yang kurang atau terlalu banyak dapat mempengaruhi kualitas slime.
Jika slime terasa terlalu kering atau rapuh, maka slime akan mudah putus ketika ditarik. Menambahkan sedikit air atau lotion ke dalam slime bisa menjadi solusi untuk masalah ini.
Berdasarkan buku DIY Slime Recipes, Jack Riley, 2020:23, menyarankan untuk menambahkan sedikit air secara bertahap jika slime terasa kering. Pengaturan kelembapan yang tepat akan membuat slime tetap elastis dan tidak mudah pecah.
ADVERTISEMENT
Dengan mengikuti dua cara mengatasi slime yang putus-putus ini, slime yang dibuat akan lebih tahan lama dan mudah dimainkan.
Menambahkan bahan pengikat yang tepat dan menjaga kelembapannya tetap ideal adalah langkah penting dalam pembuatan slime yang berkualitas.
Slime yang elastis dan kenyal tentu akan memberikan pengalaman bermain yang lebih menyenangkan, baik bagi anak-anak maupun orang dewasa yang gemar bereksperimen dengan slime. (Mona)