2 Penyebab Pohon Mangga Mati Mendadak dan Cara Mencegahnya

Ilustrasi Penyebab Pohon Mangga Mati Mendadak. Pexels/Adones Bentulan

Penyebab pohon mangga mati mendadak seringkali menjadi kekhawatiran utama bagi para petani dan penghobi tanaman. Ketika pohon mangga yang tampak sehat tiba-tiba mati, hal ini bisa menjadi pertanda adanya masalah serius yang memerlukan perhatian segera.

Fenomena ini tidak hanya merugikan secara ekonomi, tetapi juga dapat mempengaruhi keseimbangan ekosistem di sekitar area tanaman.

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan pohon mangga mati secara tiba-tiba. Memahami penyebab ini sangat penting untuk menjaga kesehatan pohon dan memastikan mereka tetap produktif sepanjang waktu.

Penyebab Pohon Mangga Mati Mendadak

Ilustrasi Penyebab Pohon Mangga Mati Mendadak. Pexels/MESSALA CIULLA

Inilah dua penyebab pohon mangga mati mendadak yang menjadi kekhawatiran bagi para petani.

1. Serangan Penyakit Vaskular

Salah satu penyebab pohon mangga mati mendadak adalah serangan penyakit vaskular seperti layu fusarium atau verticillium. Penyakit ini disebabkan oleh jamur yang menyerang sistem pembuluh pohon, menghambat aliran air dan nutrisi ke seluruh bagian tanaman.

Gejala awal mungkin tidak terlalu jelas, tetapi seiring waktu, daun-daun pohon akan mulai menguning dan layu, diikuti oleh kematian mendadak seluruh pohon.

Cara mencegah penyakit ini adalah dengan melakukan sanitasi yang baik di sekitar pohon dan menghindari cedera pada akar atau batang yang bisa menjadi jalan masuk bagi patogen.

Selain itu, penggunaan fungisida sistemik dapat membantu melindungi pohon dari infeksi jamur.

Dikutip dari buku Pengelolaan Penyakit Tanaman Hortikultura, Andi Hartono, 2018:132, disebutkan bahwa pemantauan rutin dan aplikasi fungisida dapat secara signifikan mengurangi risiko infeksi penyakit vaskular pada pohon mangga.

2. Serangan Hama Penggerek Batang

Penyebab pohon mangga mati mendadak berikutnya adalah serangan hama penggerek batang. Hama ini menyerang batang pohon mangga dengan cara melubangi kayu dan membuat terowongan di dalamnya.

Serangan ini mengganggu struktur batang dan menghambat aliran nutrisi, menyebabkan pohon melemah dan akhirnya mati. Gejala yang biasa terlihat adalah keluarnya serbuk kayu dari lubang-lubang kecil pada batang dan penurunan vitalitas pohon secara tiba-tiba.

Untuk mencegah serangan hama penggerek batang, penting untuk memantau pohon secara rutin dan segera mengobati jika tanda-tanda serangan terlihat.

Penggunaan insektisida sistemik atau nematisida dapat membantu mengendalikan hama ini.

Dikutip dari buku Panduan Perlindungan Tanaman Perkebunan, Suyanto, 2017:78, disarankan untuk menggunakan insektisida yang efektif dalam mencegah dan mengobati serangan hama penggerek pada tanaman mangga.

Memahami penyebab pohon mangga mati mendadak dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas pohon mangga.

Dengan perawatan yang baik dan pemantauan rutin, risiko kematian mendadak pohon mangga dapat diminimalkan, sehingga pohon dapat tumbuh subur dan menghasilkan buah yang berkualitas. (Iqbal)

Baca Juga: 5 Penyebab Rumput Jepang Kering dan Menguning