Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
3 Manfaat Fungisida Antracol untuk Cabe dan Cara Mengaplikasikannya
4 Desember 2024 19:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cabe adalah salah satu komoditas pertanian yang sangat rentan terhadap serangan penyakit, terutama yang disebabkan oleh jamur. Sehingga bagi petani penting untuk mengetahui manfaat fungisida antracol untuk cabe.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari holtikultura.pertanian.go.id, Penggunaan Fungisida Yang Tepat Dalam Mengendalikan Penyakit Tanaman, terdapat berbagai jenis fungisida untuk tanaman. Fungisida seperti Antracol sering digunakan oleh petani.
Antracol dengan kandungan bahan aktif seperti propineb, dikenal sebagai fungisida kontak yang efektif melindungi tanaman dari berbagai jenis penyakit.
Manfaat Fungisida Antracol untuk Cabe
Berikut ini ada beberapa manfaat fungisida Antracol untuk cabe yang perlu dipahami para petani :
1. Melindungi dari Penyakit Jamur
Antracol efektif mengendalikan berbagai penyakit jamur pada cabe, seperti:
2. Meningkatkan Kesehatan Tanaman
Kandungan zinc (seng) dalam Antracol juga berfungsi sebagai nutrisi tambahan bagi tanaman. Seng membantu dalam proses metabolisme tanaman dan mendukung pertumbuhan yang lebih optimal.
ADVERTISEMENT
3. Mencegah Kehilangan Hasil Panen
Dengan melindungi tanaman dari penyakit, Antracol membantu mencegah kerusakan pada buah cabe, sehingga kualitas dan kuantitas panen tetap terjaga.
Cara Mengaplikasikan Antracol pada Cabe
Agar penggunaan Antracol memberikan hasil yang maksimal pada tanaman, perhatikan langkah-langkah berikut:
1. Persiapan Larutan
Larutkan 2-3 gram Antracol ke dalam 1 liter air (atau sesuai dosis yang tertera pada label produk). Aduk hingga larutan tercampur merata.
2. Waktu Penyemprotan
Lakukan penyemprotan pada pagi hari atau sore hari untuk menghindari penguapan cairan secara cepat. Penyemprotan sebaiknya dilakukan saat cuaca cerah dan tidak ada hujan.
3. Teknik Penyemprotan
Semprotkan larutan secara merata ke seluruh bagian tanaman, termasuk daun, batang, dan buah. Gunakan alat semprot yang bersih untuk menghindari kontaminasi dengan bahan kimia lain.
4. Frekuensi Penggunaan
Penyemprotan dapat dilakukan setiap 7-10 hari sekali, tergantung tingkat serangan penyakit. Jika serangan penyakit tinggi, interval penyemprotan bisa diperpendek.
ADVERTISEMENT
Hal penting yang perlu diperhatikan adalah hindari mencampur Antracol dengan bahan kimia lain tanpa uji kompatibilitas terlebih dahulu.
Selain itu gunakan alat pelindung diri (APD) seperti masker dan sarung tangan saat mengaplikasikan fungisida untuk menjaga keselamatan.
Manfaat fungisida antracol untuk cabe yaitu melindungi dari berbagai penyakit jamur dan membantu menjaga hasil panen tetap optimal. Dengan cara aplikasi yang tepat, petani dapat memaksimalkan efektivitas fungisida ini. (Aya)