Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.0
Konten dari Pengguna
3 Penyebab Cangkok Gagal pada Semua Jenis Tanaman
6 November 2024 16:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penyebab cangkok gagal adalah berbagai faktor yang sering kali menghambat pertumbuhan akar dan perkembangan tunas pada tanaman yang dicangkok.
ADVERTISEMENT
Teknik cangkok banyak digunakan untuk memperbanyak tanaman karena dinilai lebih cepat menghasilkan bibit yang menyerupai induknya. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat mengakibatkan kegagalan pada proses ini.
Berdasarkan buku Teknik Cangkok untuk Perbanyakan Tanaman, Wahyudi, 2018:112, pemahaman akan penyebab kegagalan cangkok penting agar dapat dilakukan tindakan pencegahan dan meningkatkan keberhasilan.
Penyebab Cangkok Gagal pada Tanaman
Berikut ini merupakan tiga penyebab cangkok gagal pada semua jenis tanaman yang dicangkok.
1. Kelembapan yang Tidak Terkontrol
Salah satu penyebab utama cangkok gagal adalah kelembapan yang tidak terkontrol pada media cangkok. Jika media terlalu kering atau terlalu basah, akar tanaman akan sulit tumbuh.
Berdasarkan buku Teknik Cangkok untuk Perbanyakan Tanaman, Wahyudi, 2018:114, menjelaskan bahwa kelembapan yang tepat sangat penting dalam menjaga kondisi yang ideal untuk perkembangan akar.
ADVERTISEMENT
Media yang terlalu kering menyebabkan akar mengalami kekurangan air, sementara media yang terlalu basah dapat membuat akar busuk.
2. Teknik Pengupasan yang Tidak Sempurna
Teknik pengupasan batang pada saat proses cangkok juga dapat menjadi penyebab cangkok gagal.
Pengupasan yang kurang sempurna atau terlalu dangkal membuat jaringan floem dan xilem tetap terhubung, sehingga distribusi nutrisi tidak optimal untuk merangsang pertumbuhan akar pada cangkokan.
Dikutip dari buku Budidaya Tanaman dengan Cangkok, Sutopo, 2015:102, pengupasan harus dilakukan secara hati-hati dan tepat agar bagian yang dicangkok mendapatkan kondisi yang sesuai untuk pembentukan akar.
3. Penggunaan Hormon Akar yang Berlebihan
Penggunaan hormon perangsang akar dapat membantu mempercepat proses cangkok, tetapi penggunaan yang berlebihan atau salah dosis justru akan merusak jaringan tanaman.
Dosis hormon yang terlalu tinggi dapat menghambat perkembangan akar dan bahkan menyebabkan bagian cangkokan membusuk. Penggunaan hormon perangsang akar yang bijak dan sesuai anjuran sangat penting untuk memastikan keberhasilan cangkok.
ADVERTISEMENT
Tiga penyebab utama cangkok gagal adalah kelembapan media yang tidak terkontrol, teknik pengupasan batang yang tidak sempurna, dan penggunaan hormon akar yang berlebihan.
Faktor-faktor ini mempengaruhi kemampuan tanaman dalam menghasilkan akar baru dan mempertahankan kondisi yang optimal untuk pertumbuhan.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan ini, proses cangkok akan memiliki peluang keberhasilan yang lebih besar dan menghasilkan bibit yang kuat dan sehat. (mona)