3 Penyebab Kucing Mengeluarkan Air Liur dan Lemas yang Wajib Diketahui

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
26 Januari 2024 23:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Kucing Mengeluarkan Air Liur dan Lemas. Sumber Foto: Unsplash.com/Ludemeula Fernandes
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Kucing Mengeluarkan Air Liur dan Lemas. Sumber Foto: Unsplash.com/Ludemeula Fernandes
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memperhatikan kesehatan kucing merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan para pemiliknya. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk kematian.
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang wajib diketahui adalah penyebab kucing mengeluarkan air liur dan lemas. Secara umum ada beberapa penyebab dari gangguan tersebut, di antaranya keracunan akibat mengonsumsi zat berbahaya.
Ketahui berbagai penyebab kucing mengeluarkan air liur dan lemas lainnya dalam ulasan berikut ini.

3 Penyebab Kucing Mengeluarkan Air Liur dan Lemas

Ilustrasi Penyebab Kucing Mengeluarkan Air Liur dan Lemas. Sumber Foto: Unsplash.com/Matthew Larkin
Dikutip dari buku Rahasia Cara Melatih Kucing Anda di Rumah karya Tri Bagas B., (2022) terkadang kucing bisa mengalami masalah kesehatan yang membuatnya mengeluarkan air liur dan lemas.
Air liur adalah cairan yang dihasilkan oleh kelenjar ludah di mulut kucing. Umumnya, air liur berfungsi untuk membantu proses pencernaan, menjaga kelembaban mulut, dan membersihkan gigi dan gusi.
Meski begitu, ada kalanya air liur yang dikeluarkan kucing cenderung berlebihan, bahkan sampai membuat kondisinya lemas.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah beberapa penyebab kucing mengeluarkan air liur dan lemas yang wajib diketahui pemilik kucing.

1. Kucing Keracunan

Kucing keracunan adalah kondisi dimana kucing memakan atau terpapar oleh bahan kimia atau racun yang berbahaya bagi tubuhnya. Bahan kimia atau racun ini bisa berasal dari obat-obatan manusia, pestisida, racun tikus, tanaman beracun.
Keracunan tersbeut bisa menyebabkan kucing mengeluarkan air liur karena merasa pahit atau tidak enak di mulutnya. Kucing juga akan menjadi lemas karena racun tersebut merusak organ-organ tubuhnya.

2. Heatstroke

Heatstroke adalah kondisi di mana suhu tubuh kucing meningkat secara drastis akibat terpapar suhu lingkungan yang terlalu panas. Serangan panas tersebut bisa menyebabkan kerusakan organ vital, kejang, koma, atau bahkan kematian pada kucing.
Selain itu, heatstroke juga dapat menyebabkan kucing mengeluarkan air liur karena tubuhnya berusaha untuk mendinginkan diri dengan menguapkan air liur. Akibat lainnya, kucing akan menjadi lemas karena dehidrasi dan kehilangan elektrolit.
ADVERTISEMENT

3. Penyakit Mulut dan Kerusakan Gigi

Salah satu penyebab umum kucing mengeluarkan air liur adalah adanya penyakit mulut dan kerusakan gigi. Penyakit mulut bisa meliputi sariawan, radang gusi, infeksi bakteri, jamur, atau virus, tumor jinak atau ganas, dan luka akibat trauma.
Penyakit mulut dan kerusakan gigi bisa menyebabkan rasa sakit, bau mulut, perdarahan, pembengkakan, dan kesulitan menelan pada kucing. Kucing akan mengeluarkan air liur untuk meredakan rasa sakit atau membersihkan mulutnya dari darah atau nanah.
Itulah beberapa penyebab kucing mengeluarkan air liur dan lemas yang wajib diketahui oleh pemilik. (WWN)