3 Penyebab Pohon Kelengkeng Tiba-Tiba Mati

Ilustrasi Penyebab Pohon Kelengkeng Tiba-Tiba Mati. Pexels/mr. Yin

Pohon kelengkeng tiba-tiba mati merupakan masalah yang sering dihadapi oleh para petani dan penghobi tanaman.

Kelengkeng (Dimocarpus longan) dikenal sebagai tanaman buah yang tidak hanya memberikan hasil yang lezat, tetapi juga menjadi salah satu tanaman hias yang menarik. Namun, kematian pohon kelengkeng secara mendadak bisa menjadi sangat mengecewakan.

Penyebab Pohon Kelengkeng Tiba-tiba Mati

Ilustrasi Penyebab Pohon Kelengkeng Tiba-Tiba Mati. Pexels/mr. Yin

Berikut ini merupakan tiga penyebab pohon kelengkeng tiba-tiba mati dan cara untuk menghindarinya.

1. Penyakit Jamur

Salah satu penyebab utama pohon kelengkeng tiba-tiba mati adalah serangan penyakit jamur. Penyakit ini dapat menyerang akar, batang, dan daun, menyebabkan kerusakan yang parah.

Berdasarkan buku Budidaya Tanaman Kelengkeng: Dari Penanaman hingga Perawatan, Santoso, 2019:55, jamur seperti Fusarium dan Phytophthora dapat menyebabkan akar membusuk, yang mengakibatkan pohon kekurangan nutrisi dan akhirnya mati.

Untuk mencegah penyakit jamur, penting untuk menjaga kebersihan area sekitar tanaman dan memastikan drainase tanah yang baik. Jika tanaman sudah terlanjur terinfeksi, pengobatan dengan fungisida yang tepat dapat membantu mengendalikan penyebaran penyakit.

2. Penyiraman yang Tidak Tepat

Penyiraman yang tidak tepat juga menjadi faktor penyebab pohon kelengkeng tiba-tiba mati. Kelebihan air dapat menyebabkan akar membusuk, sementara kekurangan air dapat mengakibatkan stres pada tanaman.

Menjaga keseimbangan kelembapan tanah sangat penting untuk kesehatan pohon kelengkeng.

Sebaiknya, melakukan penyiraman secara teratur sesuai dengan kondisi cuaca dan kebutuhan tanaman. Penggunaan mulsa di sekitar pangkal pohon juga dapat membantu menjaga kelembapan tanah dan mengurangi fluktuasi suhu.

3. Hama Perusak

Hama juga dapat menjadi penyebab kematian pohon kelengkeng secara tiba-tiba. Hama seperti ulat dan kutu dapat merusak daun dan tunas, yang mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan.

Serangan hama yang parah dapat membuat tanaman lemah dan rentan terhadap penyakit.

Oleh karena itu, penting untuk melakukan inspeksi rutin pada tanaman dan menggunakan metode pengendalian hama yang efektif untuk menjaga kesehatan pohon kelengkeng.

Jadi, pohon kelengkeng tiba-tiba mati dapat disebabkan oleh penyakit jamur, penyiraman yang tidak tepat, dan serangan hama.

Dengan pemahaman yang baik tentang penyebab kematian pohon ini, para petani dan penghobi tanaman dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat untuk memastikan kesehatan dan keberlangsungan pohon kelengkeng.

Melalui perawatan yang baik, pohon kelengkeng dapat tumbuh subur dan berbuah lebat. (mona)

Baca Juga: 2 Penyebab Pohon Alpukat Berbunga tetapi Tidak Berbuah