4 Cara Menyembuhkan Burung Murai Batu Cabut Bulu yang Mudah Dilakukan

Ilustrasi cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu. Foto: Jinho Kim/Pixabay

Cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu bisa dilakukan dengan menelusuri penyebab dan memerhatikan asupan nutrisinya.

Berikut cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu yang tepat dan mudah dilakukan.

Ragam Cara Menyembuhkan Burung Murai Batu Cabut Bulu

Ilustrasi cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu. Foto: Federico Maderno/Pixabay

Murai batu dikenal dengan kicauannya yang merdu dan variasi warna bulu yang indah. Tak hanya itu, burung pengicau kecil ini memiliki tubuh ramping dengan dominasi warna hitam.

Burung murai mempunyai ekor yang jauh lebih panjang dibanding tubuhnya. Untuk murai jantan, rata-rata panjang tubuhnya sekitar 8 cm, dengan ekor kurang lebih 19 cm. Sementara murai betina, memiliki panjang tubuh rata-rata 7,5 cm dengan ekor sekitar 14,5 cm.

Dalam situs eprints.unisla.ac.id, juga disebutkan bahwa murai batu berasal dari famili Muscicapidae yang populer karena suara indahnya. Burung ini banyak dijumpai di beberapa negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, serta Cina.

Untuk memelihara murai batu, pemilik harus senantiasa memastikan kebersihan kandang dan tubuh burung, menjaga kesehatannya, memberi pakan kaya nutrisi, juga mengajak burung berkomunikasi sehingga merasa nyaman dan aman.

Kendati demikian, burung murai batu terkadang mungkin akan mengalami kondisi tidak terduga. Sebut saja, tampak mencabuti bulu-bulunya entah karena kutu atau terkena penyakit tertentu.

Lantas, bagaimana cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu? Inilah beberapa langkah yang mudah dilakukan.

1. Memerhatikan Nutrisi

Memerhatikan nutrisi menjadi langkah penting yang dapat dilakukan guna membantu penyembuhan burung murai. Hindari memberikan makanan burung sembarangan. Sebaiknya berikan buah, sayur, dan vitamin, sesuai anjuran dokter hewan guna menunjang pemulihan.

2. Ketahui Penyebab

Tentu bukan tanpa sebab murai batu selalu mencabuti bulunya sendiri. Telusuri lebih dahulu penyebabnya. Apakah karena burung mengalami tekanan atau justru kebutuhan nutrisi yang tak terpenuhi. Jika telah diketahui sebabnya, pemilik tak akan salah langkah dalam menangani burung murai yang tampak terus mencabuti bulu-bulunya.

3. Memberi Perhatian Ekstra

Lakukan stimulasi mental terhadap burung murai sehingga terhindar dari kebosanan serta merasa lebih nyaman. Ajak burung berkomunikasi, perlakukan murai dengan lembut, berikan mainan, lakukan penyemprotan atau pembersihan bulu, sehingga kondisi murai lekas membaik.

4. Konsultasi dengan Dokter Hewan

Berkonsultasi dengan dokter hewan sangat penting dilakukan. Para ahli bisa membantu mengidentifikasi kondisi murai batu, sekaligus memberikan anjuran maupun saran yang amat berguna untuk penyembuhan murai batu cabut bulu.

Demikian cara menyembuhkan burung murai batu cabut bulu yang perlu diketahui. Kondisi ini harus segera ditangani sehingga tidak menjadi semakin parah. (DN)