4 Cara Merawat Kucing Baru Lahir Tanpa Induknya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
28 Maret 2023 15:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara merawat kucing baru lahir tanpa induknya. Sumber Fot: Prxels. Photographer: Francesco.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara merawat kucing baru lahir tanpa induknya. Sumber Fot: Prxels. Photographer: Francesco.
ADVERTISEMENT
Banyak pecinta binatang mencari cara merawat kucing baru lahir. Hal ini dikarenakan merawat kucing dari bayi dapat meningkatkan ikatan emosional antara kucing dengan pemeliharanya.
ADVERTISEMENT
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat bayi kucing tanpa induk, agar dapat tumbuh dengan baik dan sehat.
Dalam buku Solusi Permasalahan Kucing, yang ditulis oleh Cacang Effendi, menjelaskan cara merawat kucing baru lahir tanpa induk berikut ini.

Cara Merawat Kucing Baru Lahir

Ilustrasi cara merawat anak kucing baru lahir tanpa induknya. sumber foto: Pexels. Photographer: Cats Coming.
Terdapat beberapa syarat yang penting untuk diperhatikan supaya anak kucing yang baru lahir merasa nyaman. Selain itu, perawatan yang sesuai membuat kucing memiliki peluang tumbuh sehat lebih besar walaupun tanpa indukan.

1. Sediakan Tempat yang Nyaman

Hal utama yang perlu diperhatikan dalam merawat kucing baru lahir ialah menyiapkan tempat yang hangat, bersih, dan kering untuk tidur.
Hal ini dikarenakan, bayi kucing masih mempunyai sistem imun tubuh yang rendah, serta bulu yang masih tipis sehingga membutuhkan tempat yang hangat.
ADVERTISEMENT
Sebaiknya, tempatkan bayi kucing di dalam kotak yang diberi alas kain hangat, seperti selimut atau handuk.
Kamu juga dapat memberinya bantal dari botol yang diisi dengan air hangat lalu dibalut handuk.

2. Berikan Susu yang Sesuai

Memberi susu merupakan hal penting bagi bayi kucing di bawah usia tiga tahun. Karena susu merupakan sumber energi satu-satunya untuk bayi kucing.
Agar bayi kucing mendapatkan energi yang cukup, pastikan untuk memberikan susu yang tepat.
Jangan memberinya susu sapi atau cairan yang mengandung gula. Karena minuman tersebut mengandung laktosa yang dapat menyebabkan masalah pencernaan pada bayi kucing.
Cukup berikan mereka susu khusus kucing yang tersedia di ped shop. Berikan susu bersuhu hangat sampai usia kucing empat minggu.

3. Beri Makan Secara Perlahan

Sebelum usia 6 minggu, sistem pencernaan bayi kucing belum bekerja secara optimal. Sebab itu, posisikan kucing dalam keadaan tengkurap atau berbaring.
ADVERTISEMENT
Ingat jangan terburu-buru selama memberinya makan, karna setiap kucing memiliki kecepatan makan masing-masing.
Setelah memberinya makan, tepuk-tepuk punggung kucing agar dapat bersendawa.

4. Berikan Stimulasi untuk Buang Air

Cara merawat kucing baru lahir berikutnya adalah dengan memberikan stimulasi untuk buang air setelah makan.
Ada dua cara meberi stimulasi untuk buang air pada bayi kucing. Cara pertama dengan menggosok area anus kucing dengan lembut menggunakan tisu atau kain lap.
Cara kedua dengan menggunakan litter box. Cukup letakkan litter box di area yang mudah dijangkau oleh kucing. Dengan begitu, anak kucing akan belajar buang air sesuai tempat.
Nah itulah 4 cara merawat kucing baru lahir tanpa induknya.
(DAI)