4 Cara Pemuliaan Tanaman Cabai secara Konvensional yang Tepat

Ilustrasi cara pemuliaan tanaman cabai. Sumber: Ismael Campos Carrillo/pexels.com

Pemuliaan tanaman cabai adalah metode yang dilakukan untuk menghubungan genetik beberapa jenis tanaman agar terbentuk bentuk baru. Salah satu cara pemuliaan tanaman cabai bisa dilakukan secara konvensional.

Koryati, Ningsih, Erdiandini, dan Paulina dalam Pemuliaan Tanaman, menyebutkan bahwa pemuliaan tanaman adalah metode yang dilakukan untuk menukar, memperbaiki, sekaligus membentuk karakter tanaman berkualitas.

Untuk mengetahui beberapa cara pemuliaan tanaman cabai, simak artikel berikut ini.

Cara Pemuliaan Tanaman Cabai secara Konvensional

Ilustrasi cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional. Sumber: Deepak Ramesha/pexels.com

Pemuliaan tanaman cabai secara konvensional adalah metode memperbaiki karakter tanaman yang dilakukan secara tradisional dan banyak digunakan oleh masyarakat.

Adapun beberapa cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional adalah:

1. Teknik Persilangan

Salah satu cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional yang banyak dilakukan adalah melalui teknik persilangan. Adapun tahapan teknik persilangan tanaman cabai yakni:

2. Teknik Introduksi

Teknik introduksi adalah cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional yang dilakukan dengan mendatangkan induk lain untuk dikembangbiakkan melalui teknik vegetatif.

Adapun langkah-langkah teknik introduksi menurut Irna, Hafsan, dan Alfian dalam Introduksi Trichoderma sp. pada Tanaman Cabai (Capsicum frutescens) adalah:

3. Manipulasi Genom

Manipulasi genom adalah cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional dengan rekayasa struktur gen untuk menghasilkan tanaman unggul.

Cara ini belum banyak diterapkan pada tanaman cabai. Untuk melakukannya sendiri, genetik dalam tanaman perlu dimasukkan, diganti, maupun dihapus agar membentuk hasil unggulan.

4. Rekayasa Genetik

Cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional adalah melalui rekayasa genetika, yaitu penggunaan unsur genetika sel dan mutasi gen.

Menurut Siregar dan Mulya dalam Transformasi genetika dan regenerasi tanaman cabai transgenik (Capsicum annuum L.) dengan bantuan Agrobakterium, rekayasan genetik pada tanaman cabai umumnya sulit dilakukan. Biasanya, cara ini diterapkan pada kentang, singkong, padi, tebu, maupun tomat.

Demikian uraian mengenai cara pemuliaan tanaman cabai secara konvensional. [ENF]