4 Ciri Adonan Donat yang Sudah dapat Diistirahatkan agar Berhasil

Ilustrasi Ciri Adonan Donat yang Sudah Dapat Diistirahatkan. Unsplash.com/Frederick Medina

Dalam proses pembuatan donat, ciri adonan donat yang sudah dapat diistirahatkan harus dipahami agar bisa berhasil.

Dikutip dari ejournal.unesa.ac.id, hal ini adalah salah satu langkah penting agar hasil akhir donat empuk dan mengembang sempurna.

Ciri Adonan Donat yang Sudah Dapat Diistirahatkan

Ilustrasi Ciri Adonan Donat yang Sudah Dapat Diistirahatkan. Unsplash.com/Nik

Tidak semua orang memahami bagaimana ciri adonan donat yang sudah dapat diistirahatkan. Sehingga beberapa hal dibawah ini harus dipahami terlebih dahulu agar berhasil.

1. Tekstur Adonan Sudah Kalis

Ciri pertama yang menunjukkan adonan siap diistirahatkan adalah teksturnya sudah kalis. Kalis artinya adonan tidak lengket di tangan dan elastis saat ditarik.

Jika adonan masih menempel di tangan atau terasa terlalu lembek, berarti gluten belum terbentuk sempurna dan adonan belum siap untuk diistirahatkan.

2. Permukaan Adonan Halus dan Lentur

Adonan donat yang siap diistirahatkan memiliki permukaan yang halus dan tampak lentur saat ditekan ringan.

Ini menandakan bahwa adonan telah cukup diuleni dan siap menjalani proses fermentasi awal (proofing).

3. Tidak Pecah Saat Diregangkan

Untuk mengetesnya, ambil sedikit adonan dan regangkan secara perlahan. Jika adonan dapat membentuk lapisan tipis tanpa robek, maka gluten di dalamnya sudah cukup kuat.

Ini menunjukkan bahwa adonan siap diistirahatkan untuk mengembang dengan baik.

4. Adonan Tidak Cepat Mengembang Sebelum Diistirahatkan

Sebelum diistirahatkan, adonan tidak perlu mengembang terlebih dahulu. Justru adonan yang langsung mengembang terlalu cepat sebelum diistirahatkan bisa jadi mengandung terlalu banyak ragi atau proses pengulenan belum tepat.

Istirahatkan adonan selama 30-60 menit agar hasil donat menjadi empuk dan mengembang merata saat digoreng.

Dengan mengenali ciri-ciri ini, setiap orang bisa menghasilkan donat yang sempurna setiap kali membuatnya. Pastikan adonan sudah kalis, elastis, permukaannya halus, dan tidak mudah robek saat diregangkan sebelum diistirahatkan.

Ciri adonan donat yang sudah dapat diistirahatkan agar berhasil di atas adalah tahap penting untuk menghasilkan tekstur donat yang ringan dan empuk. (Aya)

Baca juga: Ciri-Ciri Adonan Donat Over Mixing dan Dampaknya yang Harus Dihindari