Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
4 Ciri Tanaman Jagung Kekurangan Unsur Hara dan Perlu Perbaikan
8 Januari 2025 18:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tanaman jagung membutuhkan keseimbangan nutrisi yang optimal untuk tumbuh dan menghasilkan panen yang berkualitas. Petani perlu mengetahui ciri tanaman jagung kekurangan unsur hara untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Mengutip Jurnal Teknosains, Devi Armita, (2022: 141), Tanaman umumnya akan memperlihatkan tanda-tanda tertentu ketika kekurangan unsur hara, yang merupakan reaksi tanaman terhadap gangguan dalam proses fisiologisnya.
Ciri Tanaman Jagung Kekurangan Unsur Hara
Tanaman jagung yang kekurangan unsur hara akan menunjukkan gejala fisik tertentu yang dapat dikenali pada daun, batang, atau pertumbuhannya. Berikut adalah ciri tanaman jagung kekurangan unsur hara dan perlu perbaikan.
1. Kekurangan Unsur Hara N
Nitrogen memiliki peranan penting dalam pembentukan protein dan mempengaruhi kualitas jagung. Pemberian nitrogen dapat meningkatkan bobot kering benih serta menghasilkan ukuran biji yang lebih seragam dalam setiap tongkol yang dihasilkan.
Tanaman jagung yang kekurangan unsur hara nitrogen akan menunjukkan gejala daun yang menguning pada bagian ujung dan melebar sepanjang tulang daun utama. Selain itu, tongkol jagung yang terbentuk lebih kecil dan bagian ujung tongkolnya tidak berbiji.
ADVERTISEMENT
2. Kekurangan Unsur Hara P
Unsur hara Fosfor (P) berperan dalam meningkatkan bobot biji jagung, sehingga dapat memperbaiki vigor dan daya simpan benih. Kekurangan P ditandai dengan daun yang berwarna ungu kemerahan, tongkol jagung kecil, dan pembentukan biji tidak sempurna.
3. Kekurangan Unsur Hara Mg
Kekurangan magnesium dapat dikenali dari munculnya garis-garis putih di sepanjang tulang daun, serta sering kali ada warna ungu di bagian bawah daun tua. Selain itu, pertumbuhan daun menjadi tidak seragam, dan beberapa daun tampak menggulung.
4. Kekurangan Unsur Hara K
Kekurangan kalium (K) dapat dikenali dengan tongkol yang terbentuk tidak sempurna, di mana ujung tongkol tidak terisi biji secara penuh. Selain itu, ujung daun terlihat kering seperti terbakar, dan daun, terutama yang lebih tua, menguning atau kecokelatan.
Demikianlah ciri tanaman jagung kekurangan unsur hara dan perlu perbaikan. Dengan memahami gejala-gejala di atas, petani dapat segera melakukan tindakan seperti pemupukan yang tepat untuk mengatasi defisiensi unsur hara. (Nabila)
ADVERTISEMENT