4 Penyebab Air Aquarium Bau Amis dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi penyebab air aquarium bau amis. Pixabay/ Suutapsinhvat0.

Penyebab air aquarium bau amis sering menjadi keluhan para pencinta ikan hias. Munculnya bau amis bisa menjadi pertanda adanya masalah dalam keseimbangan ekosistem aquarium yang perlu dibenahi.

Mengutip dari thesprucepets.com, masalah bau amis ini biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, seperti sisa makanan yang membusuk maupun kotoran ikan yang menumpuk.

Selain itu, filter yang tidak bekerja optimal atau adanya ikan yang mati dan membusuk juga bisa memperburuk kondisi air. Selain mengurangi estetika, bau tidak sedap ini juga berpotensi meningkatkan kadar amonia yang berbahaya bagi ikan.

Penyebab Air Aquarium Bau Amis

Ilustrasi Penyebab air aquarium bau amis. Pixabay/Oschas0824.

Mengetahui penyebab air aquarium bau amis serta cara mengatasinya menjadi salah satu hal yang penting diperhatikan oleh pencinta ikan hias. Berikut ini beberapa kondisi yang dapat menyebabkan air aquarium menjadi bau amis.

1. Sisa makanan yang membusuk

Sisa makanan ikan yang tidak termakan dapat membusuk. Banyak pemilik ikan yang memberikan makanan dalam jumlah berlebih tanpa memperhitungkan seberapa banyak yang sebenarnya dikonsumsi oleh ikan.

Sisa makanan ini akan mengendap di dasar aquarium dan menjadi tempat berkembangnya bakteri pembusuk. Ketika bakteri menguraikan sisa makanan tersebut, mereka menghasilkan senyawa seperti hidrogen sulfida dan amonia yang berbau menyengat.

Jika kondisi ini dibiarkan, bau amis akan semakin kuat dan kualitas air akan semakin buruk. Selain itu, sisa makanan yang membusuk juga bisa menyebabkan pertumbuhan alga yang berlebihan.

2. Kotoran ikan yang menumpuk

Ikan menghasilkan limbah berupa kotoran yang jika tidak terurai dengan baik dapat meningkatkan kadar amonia dalam air. Semakin banyak ikan dalam akuarium, semakin banyak pula kotoran yang dihasilkan.

Jika tidak ada sistem filtrasi yang baik atau pembersihan rutin, kotoran ini akan menumpuk dan menyebabkan bau tidak sedap.

Selain itu, kotoran ikan yang mengendap juga bisa memicu pertumbuhan bakteri anaerob yang dalam proses metabolismenya menghasilkan gas berbau menyengat.

3. Filter yang tidak berfungsi optimal

Filter aquarium berfungsi untuk menyaring kotoran dan menjaga kualitas air tetap stabil. Namun jika filter bermasalah, maka kotoran akan tetap menumpuk dan menyebabkan air berbau amis.

Filter yang tersumbat oleh sisa makanan tidak dapat bekerja secara maksimal. Hal tersebut dapat membuat zat beracun yang dihasilkan dari kotoran ikan seperti amonia dan nitrit tidak dapat terurai dengan baik.

Oleh karena itu, pemilik aquarium perlu memastikan bahwa filter yang digunakan memiliki kapasitas yang sesuai dan dibersihkan secara rutin agar tetap efektif.

4. Ikan atau tanaman yang mati dan membusuk

Jika ada ikan atau tanaman yang mati dalam aquarium dan tidak segera dikeluarkan, proses pembusukannya akan menghasilkan bau amis yang menyengat.

Ikan yang mati akan segera diurai oleh bakteri sehingga melepaskan amonia dan senyawa sulfur yang berbau tidak sedap.

Hal yang sama juga terjadi pada tanaman air yang membusuk. Jika tanaman mulai layu dan mati, mereka akan menambah jumlah limbah organik dalam akuarium.

Oleh karena itu, penting untuk rutin mengecek kondisi ikan dan tanaman dalam akuarium agar bisa segera mengambil tindakan jika ada yang mati.

Cara Mengatasi Air Aquarium yang Bau Amis

Ilustrasi penyebab aquarium bau amis. Pixabay/Weprime Sally.

Untuk mengatasi supaya air aquarium tidak berbau amis, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan oleh pencinta ikan hias.

1. Rutin membersihkan akuarium

Melakukan pergantian air secara berkala adalah cara paling efektif untuk menjaga kualitas air tetap baik. Sebaiknya, ganti sekitar 20-30% air setiap minggu untuk menghilangkan zat beracun dan mencegah bau amis.

Selain itu, bersihkan bagian dasar aquarium dengan penyedot kotoran (gravel vacuum) agar sisa makanan dan kotoran ikan tidak menumpuk.

2. Gunakan filter yang sesuai dan bersihkan secara rutin

Pastikan filter akuarium yang digunakan memiliki kapasitas yang sesuai dengan ukuran akuarium. Filter harus dibersihkan setidaknya setiap dua minggu agar tidak tersumbat oleh kotoran dan tetap dapat bekerja secara optimal.

3. Atur pemberian pakan ikan

Beri pakan dalam jumlah yang cukup sesuai dengan kebutuhan ikan. Jika dalam beberapa menit makanan belum habis, segera angkat sisa makanan agar tidak mengendap dan membusuk di dasar aquarium.

4. Gunakan karbon aktif atau batu zeolit

Karbon aktif dan batu zeolit dapat membantu menyerap zat penyebab bau dalam air. Kedua bahan ini bisa ditempatkan dalam filter untuk membantu menjaga kejernihan dan kualitas air aquarium.

Itulah 4 penyebab air aquarium bau amis berikut cara mengatasinya. Selamat mencoba! (rudin)

Baca Juga: 8 Perbedaan Senar Pancing PE dan Nylon untuk Memancing yang Lebih Efektif