Konten dari Pengguna

4 Penyebab Daun Sawit Bolong-Bolong yang Wajib Diwaspadai Petani

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
11 November 2024 18:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penyebab daun sawit bolong-bolong. Unsplash.com/Victoria
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyebab daun sawit bolong-bolong. Unsplash.com/Victoria
ADVERTISEMENT
Kerusakan pada daun sawit, seperti daun yang bolong-bolong, dapat menjadi tanda adanya masalah serius di perkebunan. Ada beberapa penyebab daun sawit bolong-bolong ini.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari www.polbangtanmedan.ac.id, Petunjuk Praktikum Budidaya Tanaman Kelapa Sawit, daun bolong tidak hanya mempengaruhi penampilan tanaman, tetapi juga mengganggu proses fotosintesis dan mengurangi produktivitas tanaman.

Penyebab Daun Sawit Bolong-Bolong

Ilustrasi penyebab daun sawit bolong-bolong. Unsplash.com/Scott-Webb
Berikut ini adalah beberapa penyebab umum daun sawit bolong-bolong yang harus diwaspadai.

1. Serangan Hama

Hama adalah penyebab utama daun sawit yang bolong-bolong. Ulat kantong (Metisa plana), ulat api, dan kumbang daun adalah beberapa jenis hama yang kerap menyerang daun sawit.
Ulat kantong, misalnya, memakan jaringan daun dan menyebabkan lubang-lubang kecil hingga besar pada daun.
Solusi untuk mengatasi serangan hama ini adalah dengan melakukan penyemprotan insektisida secara berkala serta mengaplikasikan metode pengendalian hama terpadu (PHT) seperti penggunaan predator alami dan pemasangan perangkap.

2. Serangan Penyakit

Beberapa penyakit yang disebabkan oleh cendawan atau bakteri juga dapat mengakibatkan kerusakan pada daun sawit. Penyakit bercak daun, misalnya, dapat menimbulkan lubang pada daun jika dibiarkan tanpa penanganan.
ADVERTISEMENT
Pencegahan penyakit dilakukan dengan menjaga kebersihan kebun dan memastikan tanaman dalam kondisi sehat. Penggunaan fungisida juga disarankan jika gejala penyakit sudah muncul.

3. Kondisi Lingkungan yang Tidak Optimal

Kondisi lingkungan yang tidak mendukung, seperti kelembapan yang terlalu tinggi atau curah hujan yang ekstrem, dapat memicu pertumbuhan hama dan patogen penyebab daun bolong.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan sirkulasi udara yang baik di antara tanaman dan mengatur jarak tanam agar tidak terlalu rapat.
Hal ini dapat mengurangi kelembapan berlebih dan meminimalisir potensi serangan hama dan penyakit.

4. Kerusakan Fisik

Faktor lain yang bisa menyebabkan daun sawit bolong-bolong adalah kerusakan fisik akibat angin kencang, hujan es, atau gesekan antar daun.
Meskipun ini jarang terjadi, kondisi cuaca ekstrem dapat membuat daun robek atau bolong. Solusinya adalah melakukan penanaman pohon penahan angin di sekitar lahan untuk melindungi kebun sawit dari cuaca buruk.
ADVERTISEMENT
Penyebab daun sawit bolong-bolong adalah serangan hama, penyakit, kondisi lingkungan yang buruk, dan kerusakan fisik. Upaya pencegahan dan perawatan yang tepat penting untuk menjaga tanaman dan meningkatkan hasil produksi.(AYAA)