4 Penyebab Daun Sawit Kuning dan Kering yang Wajib Dihindari

Ilustrasi penyebab daun sawit kuning dan kering. Unsplash.com/Bukohri-Eso

Sawit adalah salah satu tanaman perkebunan paling penting di Indonesia dan berkontribusi besar terhadap perekonomian negara. Penyebab daun sawit kuning dan kering seringkali menjadi hambatan utama yang mempengaruhi produktivitas dan kesehatan tanaman.

Dikutip dari www.polbangtanmedan.ac.id, Petunjuk Praktikum Budidaya Tanaman Kelapa Sawit, Sawit adalah jenis tumbuhan yang memiliki lapisan batang yang tebal dan kuat.

Masalah yang sering ditimbulkan tanaman ini salah satunya daun yang menguning dan kering. Sehingga mengetahui penyebabnya dapat membantu pekebun dalam mencegah kerugian.

Penyebab Daun Sawit Kuning dan Kering

Ilustrasi penyebab daun sawit kuning dan kering. Unsplash.com/Trinity-Moss

Berikut ini adalah beberapa penyebab daun sawit kuning dan kering yang wajib dihindari.

1. Kekurangan Nutrisi

Kekurangan nutrisi adalah penyebab utama daun sawit menguning dan kering. Tanaman sawit membutuhkan unsur hara penting seperti nitrogen (N), kalium (K), dan magnesium (Mg) untuk tumbuh dengan baik.

Kekurangan unsur ini akan mengakibatkan daun berubah warna menjadi kuning dan lama-kelamaan menjadi kering. Oleh karena itu, penting bagi petani untuk memastikan pemupukan dilakukan secara rutin dan tepat dosis.

2. Serangan Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit juga menjadi faktor signifikan dalam menguningnya daun sawit. Beberapa hama seperti ulat kantong dan kumbang tanduk dapat merusak daun dan jaringan tanaman.

Selain itu, penyakit seperti busuk pangkal batang yang disebabkan oleh cendawan Ganoderma dapat membuat daun menjadi kuning dan rontok.

Pengendalian hama dan penyakit secara terpadu melalui penggunaan pestisida dan teknik pengelolaan kebun yang baik sangat disarankan.

3. Kondisi Lingkungan yang Buruk

Lingkungan yang tidak optimal, seperti tanah yang miskin nutrisi atau kondisi air yang tidak memadai, dapat menyebabkan daun sawit menguning dan kering. Tanah yang terlalu asam atau basa dapat menghambat penyerapan nutrisi.

Pastikan lahan perkebunan memiliki pH tanah yang sesuai, yaitu antara 4,0 hingga 5,5, agar tanaman dapat tumbuh dengan optimal.

4. Cuaca Ekstrem dan Kekeringan

Faktor cuaca yang ekstrem, seperti musim kemarau berkepanjangan, juga bisa menyebabkan daun sawit mengering.

Kekurangan air dapat mengganggu proses fotosintesis dan menyebabkan stres pada tanaman, yang kemudian mengakibatkan daun menguning.

Menyediakan sistem irigasi yang memadai dan manajemen air yang baik dapat membantu mencegah masalah ini.

Menjaga kesehatan tanaman sawit memerlukan perawatan yang cermat, mulai dari pemenuhan nutrisi, pengendalian hama dan penyakit, hingga manajemen lingkungan dan irigasi.

Petani sawit juga harus memahami penyebab daun sawit kuning dan kering agar bisa menghindarinya.(AYAA)

Baca juga: 4 Penyebab Daun Bibit Sawit Menguning dan Cara Mengatasinya